Sejak awal kuarter satu, Ary Chandra memotori serangan PJ dan terus menekan. Hasilnya, PJ menutup kuarter satu dengan 21-14. Pada kuarter dua, dominasi PJ berlanjut dan menutup kuarter tersebut dengan 40-30.
PJ makin tak tersentuh pada kuarter tiga. Tim binaan Nathaniel Canson ini pun tetap unggul dengan 59-47 pada akhir kuarter tiga. Pelita Jaya tetap mampu menjaga permainan mereka pada kuarter akhir. Mereka mengakhiri perlawanan Pacific dengan kemenangan pasti, 79-68.
Ary Chandra bermain 39 menit 24 detik dan menorehkan rekor baru dalam karirnya. Ia membukukan double-double dengan 23 poin dan 11 assist. Raihan tersebut merupakan double-double kedua sepanjang kariernya di NBL Indonesia. Pertama kali ia memperoleh torehan double-double pada 29 Januari 2012 di seri III musim reguler 2011 di Palembang dengan 11 poin dan 10 rebound.
“Saya sangat berterima kasih pada pelatih yang memberi kepercayaan lebih hari ini. Hari ini saya mencoba bermain lepas dan bersyukur sekali bisa membantu beberapa rekan lain,” ungkap Ary
Lawan PJ pada babak semifinal adalah Satria Muda BritAma Jakarta, Sabtu (28/9/2013) sore. “Tahun lalu, Pelita Jaya juga bertemu Satria Muda. Jadi saya yakin, kami bisa memperoleh hasil positif lagi," kata Ary.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.