Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alonso Minta Mobil yang Lebih Cepat

Kompas.com - 06/11/2012, 17:56 WIB

ABU DHABI, KOMPAS.com — Bagi Fernando Alonso, naik podium di peringkat kedua pada GP Abu Dhabi akhir pekan kemarin adalah pencapaian maksimal. Ia pun untuk kali kesekian memohon mobil yang lebih cepat untuk menghadapi dua balapan tersisa.

Alonso start dari posisi keenam, dan finis di peringkat kedua di belakang pebalap Lotus, Kimi Raikkonen. Peringkat ketiga ditempati pebalap Red Bull, Sebastian Vettel. Kini, Alonso hanya terpaut sepuluh poin dari Vettel, yang masih bertakhta di klasemen sementara.

Para teknisi tim berjuluk "Kuda Jingkrak" sebenarnya tak tinggal diam. Mereka sudah memasang sayap baru di depan dan belakang pada mobil F2012, juga sebuah diffuser baru, serta papan tongkang baru (barge boards).

Namun, kata Alonso, perombakan itu masih belum cukup untuk mempersempit jarak dengan rival utamanya, Vettel.

"Saya pikir alat-alat baru itu cukup membantu kinerja mobil. Namun, kita bicara soal persaingan kecepatan dengan mobil Red Bull yang luar biasa, dan saya pikir kita memang masih kalah," katanya, seperti dikutip ESPN.

Ia menyebutkan, peluang untuk jadi juara tetap terbuka lebar. "Red Bull memang punya mobil yang cepat. Namun, kami punya tim yang sangat kompak," ujarnya menghibur diri.

Setiap pebalap, kata Alonso, berjuang dengan senjata masing-masing, yang berbeda. "Kami akan lawan performa mobil mereka (Red Bull) yang luar biasa, dengan kekompakan tim. Kami harus tetap fokus pada balapan, dan itulah yang akan kami lakukan," katanya lagi.

Balapan selanjutnya digelar di Circuit of the Americas, Austin, Amerika Serikat, 18 November mendatang. Alonso berharap sirkuit anyar itu memberikan keuntungan baginya. "Sekarang kita menatap Austin, sirkuit baru untuk setiap pebalap. Kami baru menjajalnya lewat simulator. Namun, trek sesungguhnya akan berbeda. Kami berharap mendapatkan hasil bagus di sana," katanya.

Bos Ferrari, Stefano Domenicali, menyambut baik hasil di Abu Dhabi, dan optimistis jagoannya bisa menyalip Vettel di dua balapan tersisa.

"Selisih sepuluh poin bisa teramat banyak, tetapi bisa juga selisih yang sedikit, tergantung dari cara kita memandang. Kami punya tugas untuk memangkas, bahkan melampaui perolehan poin Red Bull di dua balapan tersisa. Kami yakin bisa melakukan itu," katanya.

Sementara itu, Vettel menyebut aksi Alonso di Abu Dhabi fenomenal. "Alonso punya peluang juara yang besar sekali (di Abu Dhabi). Namun, kami tak akan biarkan itu," katanya.

Faktanya, justru pebalap asal Jerman tersebut yang tampil luar biasa. Start dari posisi ke-24 alias posisi buncit gara-gara terkena hukuman, Vettel berhasil finis di posisi ketiga. Ia harus start dari pit lane karena pada sesi kualifikasi kehabisan bensin, dan itu melanggar regulasi F1. Akibatnya, Vettel terkena penalti start dari posisi buncit.

Seperti dilansir Infostrada, keberhasilan Vettel menyusul 21 mobil di depannya merupakan peningkatan tertinggi kedua dalam sejarah Formula 1, sejak Christian Danner pada 1989 silam (start ke-26 finis keempat di AS). "Skenarionya akan sama saat di dua balapan tersisa. Secara keseluruhan nanti, sayalah yang akan tetap di tempat teratas," ujarnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC vs Madura United, Strategi Spesial Huistra dan Persiapan Penalti

Borneo FC vs Madura United, Strategi Spesial Huistra dan Persiapan Penalti

Liga Indonesia
Oxford United Milik Erick Thohir dan Andindya Bakrie Naik ke Divisi Championship

Oxford United Milik Erick Thohir dan Andindya Bakrie Naik ke Divisi Championship

Liga Inggris
Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Marco Reus Traktir Suporter di Laga Terakhir Bundesliga Bersama Dortmund

Bundesliga
Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Exco Diduga Jadi Pemilik Tiga Klub Liga 3, PSSI Diminta Tegas

Liga Indonesia
Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan 'Bench' Bali United

Klarifikasi Ciro Alves soal Selebrasi di Depan "Bench" Bali United

Liga Indonesia
Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Ancelotti Isyaratkan Kroos dan Modric Akan Bertahan di Real Madrid

Liga Spanyol
Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Leverkusen Catat Sejarah, Alonso Bidik Treble dan Rekor Tanpa Kalah

Bundesliga
Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Bali United Akui Persib Main Lebih Bagus, Atmosfer Stadion Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Hasil Inter Miami Vs DC United 1-0: Messi Buntu, Assist Busquets Jadi Penentu

Liga Lain
Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Hasil Tinju Dunia: Oleksandr Usyk Kalahkan Tyson Fury, Jadi Juara Sejati Kelas Berat

Sports
De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

De Zerbi Tinggalkan Brighton Akhir Musim, Masuk Radar Milan dan Bayern

Liga Inggris
Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Leverkusen Juara Bundesliga Tanpa Kalah, Alonso Panjat Pagar, Hadiah Cincin Emas

Bundesliga
Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Ungkapan Hati Bojan Hodak Bawa Persib ke Final, Putus Kutukan Bali United

Liga Indonesia
BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

BERITA FOTO: Persib ke Final, Atmosfer Luar Biasa Si Jalak Harupat

Liga Indonesia
Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com