BANDUNG, KOMPAS.com — Begitu mendapat kepastian mendapat dana untuk berangkat mengikuti kompetisi street soccer Homeless World Cup, salah satu yang bakal dikerjakan tim street soccer Indonesia adalah menepati nazar mereka, yakni bermain sepak bola 24 jam. Janji itu akan dilunasi pada Sabtu (22/9/2012) besok di Bandung.
Menurut Manajer tim street soccer Indonesia, Febby Arhemsyah, di Bandung, Jumat (21/9/2012), nazar itu sebagai bentuk kegembiraan atas tercapainya target mereka.
Ditemui beberapa hari sebelumnya, saat target belum terpenuhi, Febby juga tetap berencana menggelar ekshibisi bermain bola, tetapi dengan durasi lebih pendek.
"Besok nazar kami dilaksanakan pukul 17.00 WIB di Lapangan Pulosari, Bandung," kata Febby.
Lokasi pelaksanaan nazar itu terletak di kolong Jembatan Layang Pasupati, yang setiap pagi dan sore mereka gunakan untuk latihan bersama sejak awal minggu lalu. Meski terbilang nekat, Febby memastikan bahwa upaya mereka tetap dipantau secara ketat oleh tim kesehatan yang nantinya bersiaga di sana.
Hingga kini, tim Indonesia sudah berhasil mengumpulkan dana Rp 325 juta, yang berasal dari sumbangan masyarakat serta sponsor. Semula target mereka adalah Rp 500 juta, tetapi kemudian diturunkan menjadi Rp 300 juta.
Pencapaian target itu berlangsung pada saat-saat terakhir karena mereka siap dengan skenario terburuk, yakni tidak memberangkatkan semua pemain karena keterbatasan dana.
Hal serupa pernah dilakukan sewaktu tim Indonesia berhasil mengumpulkan dana untuk berangkat ke Paris, Perancis, guna mengikuti Homeless World Cup 2011. Kapten tim, Ginan Koesmayadie, berjalan kaki dari Bandung ke Jakarta menempuh jarak 215 kilometer.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.