Bennati Terdepan di Vitoria

VITORIA, KOMPAS.com - Pebalap Leopard Trek, Daniele Bennati, menjadi pemenang etape ke-20 Vuelta a Espana 2011, Sabtu (10/9/2011).

Ia melahap etape ke-20 dalam waktu empat jam, 39 menit, dan 20 detik. Finis dalam waktu yang sama dengan Bennati adalah Enrico Gasparotto dari tim Astana, serta ketiga adalah Damianus Caruso dari tim Liquigas-Cannondale.

Ketiganya bisa finis dalam waktu yang bersamaan, memanfaatkan rute datar sepanjang 40 kilometer menjelang finis. Seluruh pebalap beradu sprint menuju finis.

Kemenangan Bennati diraih saat ia dan rombongan besar pebalap berhasil menyusul pebalap terdepan, Carlos Barredo Llamazales (Spanyol), pebalap dari tim Rabobank yang terus melaju solo sejak turunan pendakian ketiga.

Meningkatkan tempo kayuhan, Carlos Barredo menjadi yang pertama menyelesaikan pendakian keempat, Puerto de Urkiola. Namun di 12 kilometer menuju finis, Carlos Sastre Candil (Spanyol) dari Geox-TMC menyusulnya, lalu memimpin balapan.

Terpaut 40-an detik di belakang keduanya, Leopard-Trek menjadi yang terdepan di rombongan besar pebalap. Tim asal Luksemburg itu membawa rombongan besar pebalap menangkap kedua pebalap terdepan itu.

Saat menuju finis yang terletak di rute datar, seluruh pebalap melancarkan serangan bersama-sama.

Etape ke-20 Vuelta a Espana 2011 dari Bilbao menuju Vitoria sejauh 185 kilometer ini semakin mendekatkan para pebalap ke tujuan akhir balapan, Madrid. Masih di wilayah Basque, etape ke-20 melintasi empat pendakian dan diakhiri dengan trek datar menuju garis finis.

"Etape ini akan memberikan kepuasan juga bagi masyarakat Basque yang dikenal sebagai masyarakat penggemar berat sepeda, setelah etape ke-19 finis di Bilbao," ujar direktur Vuelta a Espana 2011, Javier Guillen.