Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Triyaningsih Diminta Kurangi Berat Badan

Kompas.com - 17/10/2010, 06:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelari puteri, Triyaningsih diminta untuk mengurangi bobot badannya sebelum berlaga di Asian Games XVI, Guangzhou, 12-27 November 2010 mendatang. Saat ini pelari kelahiran Salatiga, Jawa Tengah, 15 Mei 1987 ini memiliki berat badan 38 kg dengan tinggi 144 cm.

Sementara nomor 5000 meter dan marathon yang akan diikutinya pada Asian Games nanti menuntut proporsi tubuh yang ideal. "Secara keseluruhan persiapan sudah oke. Hanya saja saya masih berharap Triya mau mengurangi berat badannya 1 kg lagi supaya hasil catatan waktunya juga bisa lebih mantap," ujar pelatih Triyaningsih, Alwi Mugiyanto saat dihubungi, Sabtu (16/10/2010).

Pengurangan berat badan ini menurut Alwi akan sangat berdampak besar terutama untuk nomor marathon. Untuk itu ia berharap dalam waktu kurang dari satu bulan ini, anak asuhnya tersebut dapat lebih disiplin dalam menjaga pola makan.

"Khusus untuk nomor lari jarak jauh seperti marathon berat badan akan sangat berpengaruh sekali. Semakin ringan semakin mudahlah mereka berlari lebih lama dan menopang stamina tubuh untuk jarak yang jauh," paparnya.

Ia melanjutkan," Semoga dalam satu bulan ini Triya bisa mengurangi kebiasaan ngemilnya sehingga berat badannya bisa turun dan mencapai target yang diharapkan yaitu 36-37 kg."

Triyaningsih sendiri masih akan menjalani satu uji coba terakhir yaitu Kejuaraan Half Marathon yang berlangsung di Bali, Minggu (17/10/2010). Kali ini Alwi mengaku tidak memasang target terlalu berat mengingat fokus utama adalah pada Asian Games Xvi nanti.

"Saya minta dia untuk tidak all out melainkan hanya menggunakan 85 persen kemampuannya karena tujuan utama adalah Asian Games dan kompetisi ini merupakan ajang pemanasan," sebutnya.

Alwi menambahkan selepas dari Bali Triyaningsih akan kembali ditempa untuk berlatih di kaki Gunung Merbabu, Semarang, jawa Tengah sebelum berlumpul bersama timnas atletik lainnya pada 12 November 2010.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satoru Ingin Naturalisasi Pemain di Timnas Putri, Claudia Siap Belajar

Satoru Ingin Naturalisasi Pemain di Timnas Putri, Claudia Siap Belajar

Timnas Indonesia
Harga Tiket Persib Vs Madura United di Final Championship Series Liga 1

Harga Tiket Persib Vs Madura United di Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Gregoria Fokus Jaga Fisik dan Mental Jelang Olimpiade Paris 2024

Gregoria Fokus Jaga Fisik dan Mental Jelang Olimpiade Paris 2024

Badminton
Irak Jalani Persiapan Singkat, Kans Timnas Indonesia Ambil Peluang

Irak Jalani Persiapan Singkat, Kans Timnas Indonesia Ambil Peluang

Timnas Indonesia
Tekad Apriyani/Fadia Naik Podium Sebelum Olimpiade Paris 2024

Tekad Apriyani/Fadia Naik Podium Sebelum Olimpiade Paris 2024

Badminton
Tanggapan Filipina Satu Grup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Tanggapan Filipina Satu Grup dengan Indonesia di Piala AFF 2024

Liga Indonesia
Final Championship Series Liga 1, Pesan Passos Soal Mentalitas Kiper Persib

Final Championship Series Liga 1, Pesan Passos Soal Mentalitas Kiper Persib

Liga Indonesia
Ketika Media Vietnam Sorot STY Tertawa Usai Drawing Piala AFF 2024

Ketika Media Vietnam Sorot STY Tertawa Usai Drawing Piala AFF 2024

Timnas Indonesia
Final Liga Europa, Bayer Leverkusen Serba Bisa, Atalanta Pilih Berani

Final Liga Europa, Bayer Leverkusen Serba Bisa, Atalanta Pilih Berani

Liga Lain
Respons Pelatih Persib Lakoni Final Leg Satu di Kandang, Keuntungan atau Kerugian?

Respons Pelatih Persib Lakoni Final Leg Satu di Kandang, Keuntungan atau Kerugian?

Liga Indonesia
Prediksi Skor dan Susunan Pemain Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Prediksi Skor dan Susunan Pemain Atalanta Vs Bayer Leverkusen

Liga Lain
Persib Vs Madura United, Bojan Hodak Ungkap Kondisi Pemainnya

Persib Vs Madura United, Bojan Hodak Ungkap Kondisi Pemainnya

Liga Indonesia
Final Liga Europa, Xabi Alonso Tahu Cara Kalahkan Atalanta

Final Liga Europa, Xabi Alonso Tahu Cara Kalahkan Atalanta

Liga Lain
Final Championship Series Liga 1, Duel Pemain Kunci Kedua Tim

Final Championship Series Liga 1, Duel Pemain Kunci Kedua Tim

Liga Indonesia
Madura United ke Final adalah Takdir Tuhan

Madura United ke Final adalah Takdir Tuhan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com