Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Jadwal PON Terkini

Kompas.com - 02/08/2019, 21:55 WIB
Josephus Primus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kini, jadwal perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) dilaksanakan setiap dua tahun sekali.

Laman antaranews.com, hari ini, mewartakan bahwa Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memastikan bahwa aturan dipercepatnya penyelenggaraan PON sudah diwujudkan.

"Perubahan mulai dilakukan setelah PON Papua 2020," kata Staf Ahli Menpora Bidang Hukum Olahraga Samsudin.

Pemandangan dari udara mengenai peristiwa penting dalam sejarah Indonesia: Pembukaan Pekan Olahraga Nasional di Stadion IKADA pada tanggal 21 Oktober 1951.AURI Pemandangan dari udara mengenai peristiwa penting dalam sejarah Indonesia: Pembukaan Pekan Olahraga Nasional di Stadion IKADA pada tanggal 21 Oktober 1951.

"PON di Papua masih produk peraturan lama," ujarnya.

"Peraturan yang baru setelah di Papua nanti, tahun 2022," lanjutnya.

Baca juga: Gubernur Papua Diminta Lebih Aktif Menangani Persiapan PON

OlahragaPembukaan- Pekan Olahraga Nasional (PON) VIII
di Gelora Bung Karno Senayan Jakarta Pusat.
 Kompas/Ign Sunito OlahragaPembukaan- Pekan Olahraga Nasional (PON) VIII di Gelora Bung Karno Senayan Jakarta Pusat.

 

Pada 2022 nanti, penyelenggaraan PON dilaksanakan di dua provinsi sekaligus.

"Dilakukan di Aceh dan Sumatra Utara," sambung Samsudin.

"Nanti kita bagi cabang olahraganya di kedu provinsi," imbuh Samsudin.

Giliran

Arena Aquatic yang akan digunakan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Provinsi Papua tahun 2020.Kementerian PUPR Arena Aquatic yang akan digunakan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Provinsi Papua tahun 2020.

Kebijakan agar PON dilaksanakan dua tahun sekali sudah barang tentu, kata Samsudin, punya alasan.

"Supaya, semua provinsi lebih cepat mendapatkan giliran," katanya.

Ia menambahkan, aturan PON empat tahun sekali itu dibuat ketika jumlah provinsi di Indonesia masih 27.

"Sekarang kan sudah 34 provinsi," ucap Samsudin.

"Kalau kita laksanakan empat tahun sekali, berapa tahun provinsi yang ke-34 akan ketempatan PON?" katanya.

Anggota DPR Papua Ireneus Liku Bolly berfoto di antara banner logo dan maskot PON XX 2020 yang baru diluncurkan Gubernur Papua Lukas Enembe, di Kantor DPR Papua, Kamis (1/08/2019)Dhias Suwandi Anggota DPR Papua Ireneus Liku Bolly berfoto di antara banner logo dan maskot PON XX 2020 yang baru diluncurkan Gubernur Papua Lukas Enembe, di Kantor DPR Papua, Kamis (1/08/2019)

Anggaran PON, lanjut Samsudin, sebagian besar masih dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com