Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Piala Sudirman 2019 Harus Punya Mental Juang seperti Susy Susanti

Kompas.com - 11/05/2019, 16:25 WIB
Farahdilla Puspa,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Umum PBSI Wiranto menyoroti mental tim Indonesia yang akan berlaga pada Piala Sudirman 2019 di Nanning, China, 19-26 Mei mendatang. 

Pada perayaan ulang tahun ke-68 PBSI dan pelepasan tim Piala Sudirman 2019 di Ballroom Hotel Century, Senayan, Jakarta, Sabtu (11/5/2019), Wiranto menginginkan mental daya juang seperti yang ditunjukkan Susy Susanti pada final Piala Sudirman 1989 di Jakarta.

Kala itu, Susy Susanti menjadi kunci dalam keberhasilan Indonesia meraih Piala Sudirman untuk pertama kalinya.

Baca juga: Susy Susanti Tegaskan Piala Sudirman Sebagai Target Utama

Indonesia yang sudah tertinggal 0-2 mampu bangkit ketika Susy Susanti menang pada pertandingan ketiga dan skor menjadi 1-2.

Tim Merah Putih kemudian berbalik unggul dan menang 3-2 atas Korea Setalan.

"Susy Susanti sebagai tunggal putri penentu bisa bermain dengan bagus. Gim pertama kalah, gim kedua tertinggal 7-10, tetapi dia bisa mengejar dan menang 12-10. Gim ketiga dia bisa tekuk 11-0," ujar Wiranto.

"Kerinduan untuk membawa kembali Piala Sudirman sudah sedemikian dalam. Bukan hanya kami yang merindukan Piala Sudirman, tetapi juga seluruh masyarakat Indonesia," ujar Wiranto.

Baca juga: Rayakan HUT Ke-68 PBSI, Ketua Umum Lepas Tim Piala Sudirman 2019

Ketua Umum PP menyampaikan hal tersebut supaya seluruh tim Piala Sudirman 2019 bisa mempunyai mental seperti Susy Susanti pada penyelenggaraan 1989. Dia berharap tim saat ini bisa mengobati kerinduan akan gelar juara di kejuaraan beregu khususnya Piala Sudirman.

"Tidak ada yang tidak mungkin kalau kita berusaha, kalau kita gigih dan dengan dibantu pertolongan Tuhan Yang Maha Esa, pasti bisa," ucap Wiranto. 

"Bukan hanya teknik dan skill, atlet harus punya semangat dan mental baja, tidak menyerah dan tertanam dalam diri bahwa kita mampu mengatasi setiap lawan yang dihadapi," tuturnya menambahkan.

Indonesia terakhir kali menjadi juara turnamen beregu bulu tangkis adalah Piala Thomas 2002. Untuk Piala Sudirman, Indonesia baru sekali juara yakni pada penyelenggaraan pertama. 

Shesar Hiren Rhustavito melakukan prosesi cium bendera saat pelepasan tim Piala Sudirman 2019. Farahdilla Puspa Shesar Hiren Rhustavito melakukan prosesi cium bendera saat pelepasan tim Piala Sudirman 2019.
Prosesi pelepasan dengan mencium bendera merah putih juga diharapkan akan membangkitkan figting spirit seluruh pemain.

"Saya lepas mereka dengan cium bendera supaya ada fighting spirit yang luar biasa," ujar Wiranto.

Prosesi pelepasan tim Piala Sudirman 2019 dilakukan secara berurutan mulai dari Jonatan Christie, Mohammad Ahsan, Gregoria Mariska, hingga Greysia Polii.

Indonesia mengirimkan 20 pemain yang terdiri atas 12 pemain putra dan 8 pemain putri yang akan berjuang meraih Piala Sudirman dan akan mengawali perjuangan di Nanning, China dengan melawan Inggris pada hari Minggu (19/5/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com