Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Cabor Peroleh Sertifikat Akreditasi

Kompas.com - 02/08/2018, 06:42 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


JAKARTA, Kompas.com - Badan Standardisasi dan Akreditasi Nasional Keolahragaan (BSANK)  telah melakukan akreditasi kepada empat cabang olah raga. Hal ini sesuai dengan ketentuan UU Nomor  3 tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional Jo Peraturan Presiden No 11 Tahun 2014.  

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menyerahkan secara langsung sertifikat akreditasi kepada empat cabang olahraga, Rabu (1/8/2018) sore di kediamannya di Widya Chandra, Jakarta Selatan.

Empat cabor yang memperoleh sertifikat akreditasi itu adalah Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI), Federasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia (FOKBI/kebugaran), dan Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI).

"Selamat saya ucapkan kepada empat cabor yang sudah terakreditasi, tinggal cabor-cabor lain yang belum segera diakreditasi. Sejauh ini kinerja BSANK cukup bagus dan harus terus ditingkatkan. Sekali lagi saya sampaikan selamat,” ujar Menpora dalam sambutannya.

Hadir dalam acara itu jajaran anggota BSANK. Yaitu Prof. Hari A Rachman sebagai pelaksana Ketua, Hani Hasjim sebagai Wakil Ketua, Dr. Sony Teguh Trilaksano, MBA, Dr. Eddy Poernomo, MA, dan Dr. Samsudin, M.Pd selaku sekretaris BSANK. "Penyerahan sertifikat ini sebagai bagian dari upaya BSANK dalam meningkatkan kualitas penyelenggaraan organisasi olahraga." Kata Ketua BSANK Prof. Hari. A. Rachman, M. Pd.

BSANK sejauh ini sudah melakukan proses akreditasi terhadap sembilan organisasi olahraga. Hasil dari proses akreditasi yang dilakukan itu disebutkan akan relevan dengan tingkat prestasi yang dicapai oleh cabor bersangkutan. Artinya, dengan kriteria-kriteria penilaian akreditasi, dapat diketahui, dianalisis, dan dikaji secara
ilmiah faktor dan penyebab maju atau mundurnya prestasi olahraga nasional.

BSANK juga terus dorong profesionalisme pengelolaan organisasi olahraga melalui akreditasi cabor. Agar makin banyak organisasi cabor yang diakreditasi, BSANK juga menggelar sosialisasi akreditasi organisasi keolahragaan kepada cabang-cabang olahraga, Rabu (1/8/2018) di Media Centre Kantor Kemenpora. Sosialisasi akreditasi cabor oleh BSANK sendiri disampaikan bergantian oleh Hari A.Rachman, Sony Teguh Trilaksono dan Hani Hasjim.

Acara sosialisasi akreditasi organisasi keolahragaan ini dihadiri perwakilan dari berbagai cabor olahraga, antara lain PP PGSI (gulat), PP Wushu Indonesia, PB PASI, PB IPSI, PB Squash Indonesia. “Akreditasi akan diterapkan oleh pemerintah sebagai salah satu syarat pemerintah memberikan bantuan kepada cabang olahraga,” ujar Prof. Dr.Mulyana, M.Pd, Deputi IV Kemenpora Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, yang membuka acara sosialisasi akreditasi organisasi keolahragaan ini.

Mulyana sebelumnya adalah juga salah satu anggota BSANK. Namun, belakangan ia dipromosikan sebagai Deputi IV Kemenpora. Selain Mulyana, badan yang dibentuk pemerintah dalam rangka pengembangan, pemantauan, dan pelaporan pencapaian standar nasional keolahragaan ini, juga sudah ditinggal dua anggota lainnya. Yakni, Dr.HM.Anwar Rahman dan Dr. Linda Darnel, M.Pd.

Dr. HM Anwar Rahman, MH, yang menjabat ketua BSANK, sejak beberapa bulan lalu sudah menjadi wakil rakyat di parlemen. Kesibukannya sebagai anggota Komisi III DPR sudah tidak memungkinkannya aktif di BSANK. Sementara, Dr. Linda Darnela memilih menyibukkan diri sebagai kepala bidang standardisasi pada Asisten Deputi IV Kemenpora bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora. "Jadi kami masih mencari tiga anggota baru, silakan saja jika bapak-bapak dari cabor ada yang berminat," kata Prof. Hari A.Rachman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com