Lee Chong Wei dalam Bayang-bayang Cedera Lutut

BIRMINGHAM, KOMPAS.com - Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei, mengaku siap mengarungi turnamen All England 2017 meski dalam bayang-bayang cedera lutut.

Lee Chong Wei sempat diprediksi tak dapat mengikuti ajang superseries tersebut lantaran cedera lutut yang dialami saat berlatih pada bulan lalu.

Namun, setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, pemain nomor satu dunia itu dipastikan bisa mengikuti All England untuk yang kali ke-13 sepanjang kariernya.

"Saya hanya perlu mempersiapkan diri, khususnya dalam hal mental," kata Lee Chong Wei seperti dikutip dari AFP.

Cedera lutut Lee Chong Wei bermula ketika dia terpeleset saat latihan. Menurut dia, insiden itu dikarenakan permukaan lapangan yang terlalu licin.

Sang atlet kemudian meminta Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) untuk mengganti karpet lapangan latihan, tetapi perminataan itu tak digubris.

Sontak, hal itu sempat membuat hubungan Lee Chong Wei dengan Morten Frost (Direktur Teknik Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) memanas.

"Saya baru pulih dari cedera lutut. Tentunya akan menjadi tantangan bagi saya untuk kembali mendapatkan feeling dari turnamen ini," kata Lee Chong Wei.

Pada babak pertama All England 2017, Lee Chong Wei akan berhadapan dengan pebulu tangkis asal Perancis, Brice Leverdez, pada Rabu (8/3/2017).

Leverdez sendiri pernah mengalahkan Lee Chong Wei pada babak perempat final Denmark Terbuka 2016 dengan kedudukan 21-17, 20-22, 21-19.

A big challenge lies ahead for @BriceLeverdez1 in the #YAE17 main draw!

Check out our wrap of today's action: https://t.co/rSiRdwAMwh pic.twitter.com/tCuCxnVFeb

— Yonex All England (@YonexAllEngland) March 7, 2017