BOLA KG Kalah di Final Bola Basket Jurnalis

JAKARTA, Kompas.com - Tim bola basket Bola Kompas Gramedia kjalah dari tim Trans TV dalam pertandingan final Sinar Mas Land Journalist Basketball Tournament 2015, Sabtu (21/11/2015).

Dalam pertandingan final yang berlangsung di lapangan The Breeze, BSD City tersebut, tim BOLA kalah nafas dan umur menghadapi tim juara bertahan Trans TV dan kalah 30-58. Pada final 2014 lalu, Trans TV juara dengan mengalahkan Kompas TV pada laga final.

Bola KG hanya mampu meladeni Trans TV pada kuarter pertama. Tim  asuhan Abrizalt Hasiholan ini mampu menahan Trans TV dengan skor  9-12 pada 10 menit awal. Memasuki 10 menit kedua, Trans TV melejit. Permainan man to man marking dan eksplosif tim asuhan Ismael ini tak mampu diredam oleh  Bola KG. Alhasil selisih tiga poin melebar menjadi 34-13 pada  halftime.

Tim Bola KG sedikit bernafas pada kuarter ketiga saat beberapa pemain inti diistirahatkan. Namun Trans TV masih tetap unggul 47-21. Meskipun hanya menyisakan satu starter di lapangan dan menurunkan empat pemain bench, Trans TV masih terlalu tangguh bagi Bola KG hingga pertandingan berakhir.

"Saya rasa kunci kemenangan kami ada pada defense dan kekompakan. Itu yang membuat kami bisa mempertahankan gelar juara Sinar Mas Land Journalist Basketball Tournament," kata Taufik Raja, kapten Trans TV usai laga.

Trans TV mendapatkan piala bergilir dan piala tetap serta uang tunai Rp 12 juta. Selain itu pemain Trans TV Gumilar M Karim mendapatkan hadiah Rp 2 juta sebagai pemain terbaik (MVP) final. Pelatih Bola KG Abrizalt Hasiholan mengakui Trans TV memang pantas mempertahankan gelar. "Faktor usia dan stamina tidak dapat dibohongi. Trans TV lebih muda dan solid dibandingkan tim kami," kata Abrizalt.

Pada perebutan peringkat ketiga, tim debutan Indika Grup Radio berhasil menjadi pemenang. Indika mengalahkan Metro Grup 29-26. Kapten tim sekaligus top skorer Indika pada gim ini dengan tujuh poin, Augie Fantinus bersyukur atas pencapaian timnya pada partisipasi perdana. Ia mengatakan timnya hanya sempat berlatih tiga kali di bawah asuhan Rommy Chandra, mantan pebasket timnas  Indonesia, sebelum bermain di Sinar Mas Land Basketball Journalist Tournament 2015.