Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi Momota, Simon Tampil All Out

Kompas.com - 10/04/2015, 22:13 WIB

  SINGAPURA, Kompas.com - Lolos ke semi final OUE Singapura Terbuka, Simon Santoso ditunggu  pemain Jepang, Kento Momota yang diuntungkan oleh mundurnya H.S. Pranoy, India yang mengalami cedera.

Simon Santoso melenggang ke semifinal OUE Singapore Open 2015. Melawan Tanongsak Saensomboonsuk, Simon langsung menang dua gim 21-10 dan 21-19. Simon masih belum bisa dikalahkan oleh pemain Thailand tersebut. Ini menjadi pertemuan ketiga bagi Simon dan Tanongsak, di mana Simon selalu sukses menang straight game.

Membuka gim pertama dengan keunggulan 4-0, Simon terus melesat meninggalkan Tanongsak. Menyentuh angka 15-7, tak memberikan kesempatan bagi Tanongsak untuk memperkecil ketertinggalannya.

Masuk ke gim kedua, Simon masih terus unggul dengan 11-4. Namun rupanya Tanongsak tak mau diam begitu saja. Ia sempat menyusul hingga skor beda tipis menjadi 15-14 untuk Simon.

“Dari pertama, saya harus lebih menguasai bagian depan, jangan sampai kalah. Karena dia kan punya kelebihan smash yang kuat, saya berusaha agar kelebihan dia tidak keluar. Di gim pertama saya bisa mengatasinya. Tapi di gim kedua saat unggul jauh, saya sempat kendor," kata Simon.

"Tanongsak juga merubah permainan menjadi lebih sabar, saya sempat terpancing menyerang, di sana balik serang, saya malah mati sendiri. Lawan Tanongsak saya berusaha lebih ulet dan lebih sabar, karena tidak gampang untuk cepat matiin dia,” jelas Simon mengenai pertandingannya tersebut.

 Menyadari Tanongsak terus berusaha mendekat, Simon pun mengaku kembali mengumpulkan fokusnya untuk menyelesaikan pertandingan. Simon akhirnya menang 21-10 dan 21-19 dalam waktu 37 menit.

Masuk ke semifinal, Simon sudah ditunggu oleh pemain Jepang, Kento Momota. Kento diuntungkan oleh mundurnya H.S. Pranoy, India, yang mengalami cedera. Kento melaju tanpa harus bertanding.

“Besok sudah semifinal, jadi saya akan main all out untuk bisa maksimal. Momota juga pemain muda Jepang yang bagus saat ini, dan memang nggak gampang. Saya harus mencoba yang terbaik dan bekerja keras,” kata Simon lagi.

Posisi semifinalis tunggal putra saat ini diisi oleh pemain non unggulan. Simon bahkan harus merangkak dari babak kualifikasi. Tujuh unggulan teratas sudah tumbang satu per satu di babak dua. Meski begitu, Simon tak mau terpengaruh. Ia mengaku tetap ingin fokus pada satu per satu pertandingannya.

“Saya nggak mikir kesana. Yang penting bisa fokus dulu satu per satu, besok di semifinal,” kata Simon singkat.

Sementara itu, satu-satunya wakil tunggal putri yang tersisa di perempat final, Maria Febe Kusumastuti akhirnya harus kalah. Maria Febe kalah dua gim langsung dari pemain Taiwan, Tai Tzu Ying, 10-21 dan 14-21

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Thailand Open 2024, RInov/Pitha Harus Puas Sampai Semifinal

Hasil Thailand Open 2024, RInov/Pitha Harus Puas Sampai Semifinal

Sports
Tiga Alasan Persib Bisa ke Final Championship Series dan Akhiri Tren Lawan Bali United

Tiga Alasan Persib Bisa ke Final Championship Series dan Akhiri Tren Lawan Bali United

Liga Indonesia
Allegri Dipecat Juventus, Terima Kasih dari Pria Perancis dan Anak Legenda Milan

Allegri Dipecat Juventus, Terima Kasih dari Pria Perancis dan Anak Legenda Milan

Liga Italia
Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Jelang Dortmund vs Real Madrid, Perut Niklas Sule Membuncit

Jelang Dortmund vs Real Madrid, Perut Niklas Sule Membuncit

Liga Champions
Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Internasional
Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Liga Inggris
Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liga Inggris
Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Liga Inggris
Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Liga Inggris
Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Liga Indonesia
Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Liga Italia
Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Kevin Sanjaya Pensiun, Kesedihan Besar Oma Gill, Minions Akan Dirindukan

Badminton
Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com