Pada GP Belgia, pertengahan Agustus, kedua pebalap ini bersenggolan pada awal balapan yang membuat ban Hamilton bocor, dan harus kembali ke pit untuk menggantinya. Meski bisa melanjutkan balapan, pebalap Inggris tersebut akhirnya harus berhenti sebelum finis.
Akhir pekan nanti, persaingan kedua pebalap ini akan berlanjut di Sirkuit Monza, Italia. Hamilton siap kembali bersaing dan meraih kemenangan untuk memperkecil defisit.
"GP Italia selalau menjadi balapan spesial untuk saya karena banyak kenangan di sana," kata Hamilton. "Balapan karting dulu banyak berlangsung di Italia dan di sana jugalah saya bertemu Nico. Jadi, di sanalah rivalitas kami sebenarnya dimulai."
Hamilton pernah meraih kemenangan di Monza pada 2012, tetapi hanya bisa finis kesembilan, tahun lalu.
"Musim lalu kami sangat kesulitan saat balapan, tetapi kami memiliki mobil fantastis tahun ini dan saya yakin bisa meraih hasil bagus sekarang. Satu hal yang saya suka soal balapan di Monza adalah penonton. Mereka sangat antusias dengan dunia motorsprot, dan keriuhan di sana sangat luar biasa - terutama di podium. Semoga kami bisa memberi mereka balapan yang menarik," lanjut pebalap 29 tahun tersebut.
Dengan selisih 29 poin, kemenangan di Monza tidak akan membawa Hamilton ke puncak klasemen, tetapi paling tidak bisa memangkas selisih.
"Saya tidak akan menyerah sampai bendera finis berkibar di Abu Dhabi (seri terakhir) dan masih banyak poin yang bisa dimenangi sebelum itu. Jadi, ini masih jauh dari selesai," tegas Hamilton.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.