Persaingan ketat antara Hamilton dan Rosberg musim ini memang membuat hubungan kedua pebalap ini beberapa kali memanas. Namun, mereka selalu bsia memperbaiki keadaan. Apakah insiden kali ini akan jadi akhir keharmonisan Mercedes?
"Saya yakin kami masih akan bisa menjaganya," aku Rosberg. "Akan selalu terjadi persaingan ketat, sudah pasti, dan itu akan selalu jadi masa yang sulit."
"Setelah GP Hongaria, kami berdiskusi. Kami akan berdiskusi lagi setelah ini, melihat ulang semuanya, lalu melangkah maju," lanjut Rosberg.
Pada GP Honggaria, bulan lalu, Rosberg hanya bisa finis keempat. Dia sempat geram karena Hamilton yang membalap di depannya menolak melakukan team order karena merasa punya peluang yang sama. Hamilton akhirnya finis ketiga.
Rosberg menolak ketika dituduh telah membalap agresif di Belgia karena tidak puas dengan hasil diskusi setelah GP Hongaria, seputar team order tersebut.
Ketika diberi tahu bahwa para petinggi Mercedes, Toto Wolff dan Niki Lauda, sudah mengeluarkan pernyataan yang menyebutnya sebagai pihak yang bersalah, Rosberg menjawab, "Saya belum mendengar sendiri komentar orang-orang yang kamu sebutkan, tetapi saya akan menghormati pendapat mereka."
Rosberg juga mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari penonton pada akhir balapan. Ketika naik podium setelah finis kedua, dia dicemooh dengan teriakan "Huuu..." oleh penonton.
"Saya menghargai apa yang dirasakan para penonton Inggris, mereka tidak senang (Hamilton kalah). Jadi, rasanya tidak menyenangkan. Itu sudah pasti," kata pebalap Jerman tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.