Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratchanok Intanon Ingin Jadi Perdana Menteri

Kompas.com - 17/10/2013, 16:42 WIB
Norma Gesita

Penulis

ODENSE, KOMPAS.com - Sejak menjadi Juara Dunia 2013, Agustus lalu, nama Ratchanok Intanon makin melambung. Remaja asal Thailand ini berhasil mencuri perhatian para pecinta bulu tangkis di seluruh dunia. Tetapi, fakta ini tak menghentikan Intanon untuk menikmati hidup, seperti layaknya remaja pada umumnya. Dia bahkan punya cita-cita menjadi perdana menteri.

Pemain berusia 18 tahun ini juga bermain dan belajar saat tidak sedang latihan. "Kalau sedang tidak belajar atau berlatih, saya suka berbelanja, menonton televisi, dan mendengarkan musik," kata Intanon sambil tersenyum.

"Saya masih pergi ke kelas, biasanya seminggu sekali, karena jadwal latihan saya. Universitas juga telah banyak membantu. Saya mendapatkan guru privat untuk mengejar pelajaran sehingga saya bisa lulus tepat waktu."

"Saya benar-benar berharap akan menjadi perdana menteri suatu hari nanti, ketika karier bulu tangkis saya selesai. Untuk itulah saya mengambil ilmu politik," kata mahasiswi ilmu politik di Bangkok Thonburi University tersebut.

Intanon tengah bertanding di Yonex Denmark Open Superseries Premier 2013. "Saya sangat bersemangat untuk bermain karena saya tidak bermain dalam dua bulan," ucap Intanon yang baru sembuh dari cedera kaki yang didapat saat final World Championships 2013, Agustus lalu.

Intanon lolos dari babak pertama Denmark Open dengan memenangi pertandingan melawan Michelle Chan Ky (Selandia Baru), 21-9, 21-11. Pada babak kedua, ia akan bertemu dengan tunggal Ceko,  Kristina Gavnholt, Kamis (17/10/2013) pukul 16.30 waktu setempat atau 21.30 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com