Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tunggal Putri China Tak Segagah Dulu, tetapi Tetap Berbahaya

Kompas.com - 01/08/2013, 17:40 WIB
Norma Gesita

Penulis

GUANGZHOU, KOMPAS.com — Bicara bulu tangkis, khususnya tunggal putri, akan selalu terkait dengan China, yang memang mendominasi nomor ini. Di event-event besar, mereka selalu muncul jadi unggulan, termasuk pada BWF World Championships atau Kejuaraan Dunia 2013 yang akan berlangsung di Guangzhou, China, 5-11 Agustus.

Namun, dominasi tunggal putri China saat ini tidaklah sekuat dua atau tiga tahun lalu. Pada Kejuaraan Dunia dua tahun lalu, empat unggulan teratas dihuni oleh empat pebulu tangkis China, yakni Wang Shixian, Wang Yihan, Wang Xin, dan Jiang Yanjiao.

Tahun ini, hanya dua wakil China yang berada di urutan teratas. Debutan di Kejuaraan Dunia, Li Xuerui, tampil sebagai unggulan pertama. Saat para tunggal putri China mulai kedodoran, Li muncul dengan kekuatan yang sulit ditembus lawan.

Wang Yihan yang merupakan juara bertahan turun sebagai unggulan kedua. Selain dua pemain ini, hanya Wang Shixian yang masih masuk daftar 16 pemain unggulan, itu pun di urutan tujuh.

China punya satu wakil lagi di Kejuaraan Dunia tahun ini, yakni Jiang Yanjiao. Sialnya, jika mampu melewati babak pertama, dia sudah harus bertemu Li di babak kedua.

Tiga belas tempat unggulan lainnya diisi oleh pemain dari berbagai negara. Thailand cukup fenomenal dengan menempatkan empat pemain, yang dipimpin Ratchanok Intanon sebagai unggulan empat.

Saina Nehwal masih jadi salah satu penantang terkuat. Pebulu tangkis India ini adalah unggulan ketiga dan berpotensi bertemu Li di semifinal.

"Saya tidak mau berpikir terlalu jauh dan akan menghadapi semua lawan satu per satu. Saya sudah berlatih keras selama beberapa minggu terakhir dan berharap dapat memberikan yang terbaik di China nanti," ungkap Nehwal seperti dilansir situs resmi Badminton Association of India.

Dominasi China di tunggal putri sekilas memang tidak semenakutkan beberapa tahun lalu. Nmun, jika melihat kiprah Li belakangan ini, rasanya peluang China untuk meraih gelar juara di tunggal putri tetaplah besar. Li adalah juara Olimpiade 2012 London dan juga Indonesia Open, Juni lalu.

Sebagai catatan, China selalu juara di nomor tunggal putri dalam delapan penyelenggaraan terakhir Kejuaraan Dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com