Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simonsen Tewas di Le Mans

Kompas.com - 23/06/2013, 10:09 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


LE MANS, Kompas.com — Pebalap Denmark, Allan Simonsen, tewas setelah mengalami kecelakaan fatal dalam perlombaan "sportscar" Le Man 24 Jam, Sabtu.  

Ia merupakan pebalap pertama yang tewas dalam 27 tahun ini, dan hal ini merupakan ke-22 kalinya terjadi kecelakaan yang menewaskan sejak lomba diadakan di jalanan umum dekat kota katedral di kawasan barat Prancis 90 tahun lalu.  
    
Pebalap berusia 34 tahun itu mengendarai Aston Martin, kemudian melayang ke pengaman di pinggir lintasan di Tertre Rouge pada putaran ketiga setelah melaju baru 10 menit dari balapan ketahanan kendaraan yang dikenal dunia itu, di antaranya karena glamor dan berbahaya.  
    
"Dalam kondisi serius, Allan Simonsen dibawa ke Circuit Medical Centre tapi ia tewas karena cedera yang dideritanya," kata panitia dalam pernyataan pada laman resmi (www.24h-lemans.com).
    
Simonsen, salah satu pebalap berpengalaman dalam lomba ketahanan di Sirkuit La Sarthe, berlomba di kelas GTE Am produksi "sportscar" yang lebih lamban dibanding kategori prototipe LMP1.  
    
Laporan media menyebutkan, ia dalam keadaan sadar dan berbicara dengan dokter ketika mengalami kecelakaan itu, dan saat itu diberi waktu luang 58 menit untuk memperbaiki pengaman yang ditabrak pebalap itu.  
    
Simonsen didatangi star dari medikal servis Automobile Club de l’Ouest’s (ACO) yang membawanya ke Circuit Medical Centre tempat ia kemudian dinyatakan sudah tidak bernafas.  
    
Ketua Tim Aston Martin David Richards mengatakan, keluarga Simonsen meminta mereka melanjutkan perlombaan sebelum mereka kembali ke Kopenhagen. "Insiden seperti ini amat langka, tetapi bila terjadi maka harus ada keputusan utama yang menjadi faktor —dalam hal ini keinginan keluarga korban menjadi perhatian utama," demikian dinyatakan dalam pernyataan.  
    
"Kami berbicara dengan keluarga Allan dan mereka menyatakan agar perlombaan diteruskan," katanya. "Tim kami tentu saja amat sedih kehilangan salah satu pebalap kami. Tapi kami tetap fokus seperti biasa untuk memenangi perlombaan dan bila kami menang itu semua untuk Allan," katanya.  
    
Simonsen sudah mengikuti tujuh kali pelombaan Le Mans 24 Jam dan dikenal luas di kalangan komunitas olahraga bermotor.  
    
Pebalap F1 McLaren Jenson Button dan Sergio Perez, pemenang Le Mans Alex Wurz —berlomba tahun ini atas nama Toyota— serta para pebalap lainnya, menyatakan belasungkawa atas tewasnya pebalap itu. Berbagai pernyataan dukacita mengalir melalui jejaring sosial Twitter dan yang lainnya.  
    
"Ia pebalap GT kelas dunia," kata juara Le Mans 1990, Martin Brundle. "FIA pun kehilangan dan menyatakan duka kepada keluarga pebalap itu," kata Ketua FIA Jean Todt dan Ketua ACO Pierre Fillon dalam pernyataan bersama mereka.   
    
Panitia penyelenggara mengatakan penyebab kecelakaan itu masih belum dapat dipastikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com