Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serena Williams Dituduh sebagai Pecundang

Kompas.com - 06/05/2013, 15:11 WIB

LOS ANGELES, KOMPAS.com — Bintang tenis muda AS, Sloane Stephens, mengaku tidak diajak bicara oleh Serena Williams sejak ia mengalahkan seniornya tersebut di Australia Terbuka, Januari lalu.

Dalam wawancara dengan ESPN magazine, Stephens mengatakan, Serena bersikap sangat tidak menyenangkan sejak kekalahannya tersebut. "Orang-orang harus tahu," kata Stephens. "Mereka pikir Serena itu sangat bersahabat dan baik terhadap saya. Tidak, kenyataannya berbeda," kata Stephens.

"Ia tidak bicara sepatah kata pun kepada saya, tidak menegur saya, tidak memandang saya, tidak mau satu ruangan dengan saya sejak saya mengalahkannya di Australia," kata Stephens. Keduanya sempat memperkuat AS di Piala Fed, dua pekan lalu.

Stephens menyebutkan, aura kebencian Serena kepadanya bahkan diperlihatkan juga di dunia maya. "Ia memperlihatkannya melalui Twitter atau juga menghapus BBM. Buat apa?" tanya Stephens.

Bahkan dua hari setelah kekalahannya dari Stephens di perempat final Australia Terbuka, Januari lalu, Serena men-tweet pesan, "I made you" (saya yang menjadikanmu). "Anda pasti tidak berpikir itu ditujukan buat saya," kata Stephens.

Ia juga menceritakan pengalaman buruknya dengan kedua bersaudara Williams saat ia berusia 12 tahun. Sebagai penggemar, ia menunggu kedua bersaudara tersebut saat bermain di Piala Fed. "Saya menunggu seharian (untuk mendapat tanda tangan)," kata Stephens. "Mereka melintas di hadapan saya tiga kali, tetapi tidak mau membubuhkan tanda tangan di poster saya."

Ia membantah anggapan bahwa Serena membimbing dirinya sebagai sesama petenis keturunan Afro-Amerika. "Jika Anda membimbing seseorang, artinya Anda harus berbicara dengannya, membantunya, mengerti tentang kehidupannya, dan memberi perhatian kepadanya. Apakah semua itu sekarang terwujud? Tidak!"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com