Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tegang hingga Seri Terakhir

Kompas.com - 01/04/2013, 03:11 WIB

Magetan, Kompas - Persaingan perebutan tiga tiket babak empat besar BSI Bola Voli Proliga 2013 bakal tegang hingga seri terakhir di Semarang, 5-7 April. Tim juru kunci Semarang Bank Jateng masih berpeluang lolos setelah secara mengejutkan menundukkan Samator Surabaya di seri Magetan.

Kemenangan itu diperoleh di GOR Ki Mageti, Magetan, Jawa Timur, Minggu (31/3). Bank Jateng menang 3-1 (26-28, 25-21, 25-23, 25-19) atas Samator yang telah mengamankan tiket babak empat besar.

Namun, ”zona nyaman” ini diperkirakan memengaruhi penampilan Samator dalam dua laga di Magetan. Sebelum ditekuk Bank Jateng, tim asuhan Pelatih Li Qiujiang itu digulung BNI 46, juga dengan skor 1-3.

Tidak terlihat adanya motivasi dan gairah dari pemain Samator untuk menang. Mereka seperti sengaja melepas pertandingan karena sudah lolos. Ketika ditanya mengenai hal ini, quicker Samator I Putu Randu Wahyu hanya tersenyum. ”Kami inginnya menang, tapi permainan tidak berkembang,” katanya.

Hanya singkat menjawab, Randu bergegas menuju bus timnya. Dua kekalahan di Magetan seperti tamparan. Tidak hanya bagi juara Proliga tiga kali itu sendiri, tetapi juga bagi publik Magetan yang sepanjang dua hari mendukung Samator. Warga mengantre membeli tiket dua jam sebelum loket dibuka. Saat Samator tampil, mereka meluber hingga sisi tepi lapangan.

”Dari awal, kami ingin menang di tiga kota Jawa Timur. Di Banyuwangi dan Gresik, kami menang. Di Magetan, kami juga ingin menang, tetapi beberapa pemain sering membuat kesalahan. Itu akan kami evaluasi,” kata Hadi Sampurno, Manajer Tim Samator.

”Di set pertama saya menghitung ada 11 poin hilang,” ujar Hadi. Samator memenangi set pertama, tetapi dengan susah payah, melewati tiga kali deuce sebelum menang 28-26.

Pada tiga set berikutnya, mereka awalnya memimpin, tetapi ceritanya selalu berulang dan sama, yaitu membuat kesalahan, terkejar, dan akhirnya kalah.

Di set kedua, misalnya, Samator terus memimpin sebelum disamakan 20-20. Setelah itu, Bank Jateng membalikkan poin dan menang 25-21. Set ketiga juga sama, hingga pemain Bank Jateng kian percaya diri. Beberapa kali smes Samator dari Samsul Kohar, Rendy Febrian, dan lain-lain bisa diblok.

Pada momen-momen kritis, saat poin imbang 20-20 atau 21-21, pemain Samator membuang percuma servis mereka. ”Situasi itu bisa membuat pemain lain down,” kata Hadi. Mental pemain Samator turun. Sebaliknya, itu menyuntikkan energi baru bagi pemain Bank Jateng.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com