Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taekwondoin Pelatnas Gagal Raih Emas

Kompas.com - 13/12/2012, 21:19 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Taekwondoin Pelatnas gagal meraih medali emas di hari ketiga kejuaraan taekwondo junior Indonesia Open 2012 di Tennis Indoor Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis.
    
Pencapaian taekwondoin asuhan Pelatih Basuki Nugroho itu berbeda jauh dibandingkan dua hari pertama yang mampu meraih dua emas pada Selasa (11/12) dan tiga emas, Rabu (12/12)
    
"Atlet Pelatnas hari ini berada dalam tekanan tinggi setelah mereka melihat temannya telah membukukan medali emas pada hari sebelumnya," kata Basuki seusai mendampingi taekwondoin binaannya, Apriliandi FN Raung, yang dikalahkan M Syarief Chemi (DKI Jakarta) di partai final kelas bulu -55 Kg.
    
Pelatih menganggap pencapaian buruk taekwondoin Pelatnas sebagai hal yang baik untuk pembelajaran Apriliandi dan kawan-kawannya. "Saya melihat sesekali atlet terlihat terlalu percaya diri saat berlaga melawan atlet dari daerah. Padahal sikap meremehkan lawan dapat menjadi bumerang yang bisa merugikan diri sendiri," kata dia.
    
Apriliandi tertinggal angka sejak pada babak pertama 1-2. Memasuki babak dua dia mampu membalikkan keadaan 3-2 meski akhirnya harus takluk dari atlet DKI Jakarta dengan angka 4-5.
    
Semua final yang dilakoni taekwondoin Pelatnas hari ketiga itu tidak mampu menorehkan kemenangan. Justru permainan mereka menurun di babak ketiga.
    
Aghniny Hauque yang turun di kelas terbang -44 Kg putri sempat memimpin angka di dua babak awal (1-3, 2-3). Tapi di babak tiga justru lawannya Annisa G (PPLP Ragunan) mampu menyamakan angka 4-4 yang memaksa mereka harus melakoni babak "sudden death". Aghniny malah kecolongan angka setelah tendangan dari Annisa dinyatakan masuk yang memupuskan harapannya meraih emas.
    
Pelatnas mengirimkan dua tim yang turut serta dalam Indonesia Open hari ketiga dengan total medali tiga perak dan tiga perunggu. Medali perak direbut oleh Aghniny, Apriliandi FN Raung (kelas bulu -55 putra) dan Alvin Dwi Krishandi (bantam -51 Kg).
    
Sedangkan perunggu dibukukan oleh Wulandari dan L Mouri yang sama-sama berlaga di kelas welter -55 putri dan Bonafacius Angky C (bantam -51 putra).

Kejuaraan taekwondo junior Indonesia Open berlangsung 11-14 Desember 2012 diikuti oleh atlet dari Pelatnas, daerah dan taekwondoin Timor Leste.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com