Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Bulan, Rio Haryanto Uji Coba di Spanyol

Kompas.com - 08/10/2012, 16:36 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Pebalap kebanggaan Indonesia, Rio Haryanto, akan bertolak ke Spanyol pada akhir bulan Oktober ini. Dia akan menjalani serangkaian uji coba, sekaligus menjadi momen untuk memilih tim yang akan diperkuatnya pada GP2 musim 2013.

Pebalap berusia 19 tahun ini mengaku, ada tiga tim yang menjadi opsi. Selain Carlin yang merupakan timnya di musim 2012, pebalap masa depan Tanah Air ini pun mendapat tawaran dari tim juara GP2, DAMS, serta tim tangguh lainnya, Rapax.

"Ada tiga pilihan bagi saya yaitu Carlin, DAMS dan Rapax. Saya mendapat tawaran dari DAMS dan Rapax, tetapi untuk Carlin mungkin saya ingin memakai para mekaniknya setelah tahun ini mereka cukup bagus," ujar Rio saat ditemui di Studio Kompas TV, Minggu (7/10/2012).

Diakuinya, permintaan dari tim-tim tersebut setelah melihat performanya di musim 2012. Meskipun Rio hanya finis di posisi ke-14, tetapi penampilannya sebagai pebalap debutan di seri GP2 itu sangat menjanjikan.

"DAMS tahun ini menjadi juara lagi setelah tahun lalu juga mereka juara. Tentu saja akan menjadi pilihan yang bagus untuk bergabung sebagai loncatan menuju Formula 1," tambah Rio, yang tahun lalu tampil impresif di GP3.

Memang, sejak membulatkan tekad untuk tampil di GP2, Rio memasang target untuk berkompetisi di seri tersebut selama dua musim. Karena itu, pemuda kelahiran Solo tersebut sangat serius mempersiapkan diri demi mencapai cita-citanya.

"Sejak awal, targetnya adalah dua tahun di GP2. Semoga di tahun berikutnya saya sudah mendapatkan tim untuk F1. Yang penting, pada musim kedua di GP2 ini saya bisa meraih hasil bagus, apalagi para pebalap berpengalaman sudah naik ke seri yang lebih tinggi," jelasnya.

Rio berharap, pengalaman yang diperoleh pada musim pertama ini bisa menjadi pengalaman berharga untuk menuai hasil yang lebih bagus lagi pada tahun mendatang.

"Saya dapat pengalaman baru karena mobil di GP2 ini memiliki CC yang lebih besar, di samping durasi balapan yang lebih panjang (lebih dari 1 jam), serta ada pitstop. Dengan demikian, lebih banyak strategi balapan, dibandingkan dengan GP3," ujarnya.

"Tahun ini, saya hampir dua kali naik podium, di Valencia dan Belgia, tetapi ada insiden yang membuat saya gagal. Hal-hal seperti ini memang tak bisa dihindarkan, tetapi saya bisa ambil pelajaran untuk meminimalisir kejadian serupa."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Liga Inggris
Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com