Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadi Nasri: Saya Siap!

Kompas.com - 29/03/2011, 22:42 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PB PBSI Hadi Nasri menyatakan siap memikul tugas berat demi mengembalikan kejayaan bulu tangkis nasional.

"Saya siap meski saya juga menyadari bahwa ini bukanlah tugas ringan, mengingat kondisi bulu tangkis nasional saat ini yang sedang terpuruk," kata Hadi di Jakarta, Selasa (29/3/2011), seusai bertemu Ketua Umum PBSI Djoko Santoso.

Hadi yang juga mantan anggota Tim Monitoring Kementerian Pemuda dan Olahraga itu dipercaya menggantikan posisi Lius Pongoh, yang mengundurkan diri sejak Januari 2011.

Dalam pertemuan dengan Djoko, Hadi menegaskan bahwa diperlukan kerja ekstra keras untuk mempertahankan tradisi medali emas di Olimpiade London 2012.

"Dengan materi pemain yang hampir tidak ada perubahan dalam beberapa tahun terakhir, sulit untuk berharap banyak kalau tidak diiringi dengan kerja ekstra keras," kata Hadi, yang menjadi Wakil Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi (Wakil Ketua Binpres) saat Indonesia meraih dua emas Olimpiade 1992 Barcelona melalui Alan Budikusuma dan Susi Susanti.

Karena baru dipercaya sebagai ketua di bidang yang strategis tersebut, Hadi mengakui bahwa ia belum bisa menjanjikan apa-apa. Pasalnya, tidak mungkin untuk menyulap prestasi dalam waktu singkat.

"Apa yang bisa saya lakukan dalam waktu dekat adalah melakukan konsolidasi dengan para pemain, pelatih, dan para pengurus, serta berdiskusi dengan mereka mengenai apa yang harus dikerjakan," katanya.

Hadi juga menegaskan bahwa situasi pada Olimpiade Barcelona 1992 sangat berbeda dengan situasi yang dihadapi bulu tangkis Indonesia saat ini. Ketika itu, Indonesia memiliki atlet dengan kemampuan yang hampir merata sehingga yang diperlukan hanyalah menyusun strategi dengan mengejar peringkat lebih tinggi agar menguntungkan saat pengundian.

"Kondisi sekarang, sangat sulit untuk melakukan hal itu karena kemampuan pebulu tangkis Indonesia jauh berkurang dibandingkan saat mengikuti Olimpiade Barcelona," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com