Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Tim Ramaikan ProLiga 2011

Kompas.com - 14/01/2011, 20:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Musim seri kejuaraan bola voli ProLiga 2011 segera bergulir. Bertempat di sembilan kota, kejuaraan bola voli ini akan diikuti 14 tim putra-putri dan bergulir mulai 18 Februari-22 Mei 2011.

Direktur Kompetisi Pengurus Besar Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesi (PB PBVSI) Hanny Surkatty, Jumat (14/1/11), mengatakan, pada musim kompetisi 2010 seri kejuaraan bola voli bergulir di delapan kota mulai dari Gresik, Malang, Solo, Yogyakarta, Cirebon, Bandung, Jakarta, dan Palembang. Untuk musim 2011 kejuaraan bergulir di sembilan kota, yaitu di Semarang, Balikpapan, Surabaya, Gresik, Malang, Solo, Yogyakarta, Bandung, dan Jakarta.

"Palembang tidak kita jadikan lokasi kejuaraan karena tengah dipersiapkan sebagai lokasi pertandingan bola voli SEA Games XXVI-2011," ujar Surkatty.

Untuk peserta, ujar Surkatty, jumlah pada 2011 lebih banyak empat tim dibandingkan jumlah peserta seri 2010. Tahun ini ada 14 tim, 7 tim putra dan 7 tim putri yang akan berlaga di musim kompetisi 2011, ujar Surkatty.

Tim putra bertambah dua tim, Jakarta Elektrik PLN dan Semarang Bank Jateng. Di sektor putri bertambah tim Bontang LNG Badak dan Bandung Alko.

Sementara pada 2010, 10 tim putra putri meramaikan kompetisi, yakni Jakarta BNI 46, Surabaya Samator, Palembang Bank Sumsel Babel, Bantul Yuso Gunadarma, dan Jakarta Sananta di kategori putra. Jakarta Elektrik PLN, Jakarta TNI AU, Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta BNI 46, dan Gresik Petrokimia di kategori putri.

Bertambahnya jumlah peserta, ujar Surkatty, hal itu bisa saja terjadi sebagai dampak positif berkembangnya cabang bola voli. Bahkan, bisa jadi ajang ini digunakan untuk melakukan pemantauan terhadap pemain-pemain yang nantinya masuk dalam proyeksi timnas SEA Games 2011.

"Kenapa tidak?" ujar Surkatty.

Sementara sistem pertandingan yang digunakan sama seperti sistem di musim kompetisi sebelumnya. Tim-tim peserta akan terbagi dalam dua pul dan nantinya empat klub terbaik atau menempati empat teratas klasemen akhir, akan kembali bertarung di final four di Jakarta.

Musim kompetisi 2010, Jakarta BNI 46 menjadi pemenang di kategori putra-putri. Pada final yang berlangsung di Jakarta, 16 Mei 2010, tim putra yang di kapteni oleh Loudry Maspaitella sukses menundukkan juara bertahan Surabaya Samator. Sementara di sektor putri, klub asuhan Huang Mian Ceng tersebut mengalahkan Jakarta Elektrik PLN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com