Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas! Spies Bakal Gerogoti "Top Four"

Kompas.com - 01/09/2010, 19:02 WIB

KOMPAS.com - Status rookie tak membuat nyali Ben Spies ciut dalam debutnya di arena balap motor kelas premier MotoGP musim 2010. Malah, juara dunia World Superbike 2009 ini justru menghadirkan sejumlah kejutan, yang membuat mata para pecinta adu kecepatan "motor besi" ini terbelalak dan kagum.

Tak heran jika Spies difavoritkan akan menjadi salah satu penantang serius pada kompetisi musim depan. Apalagi musim 2011 nanti, pebalap asal Texas, Amerika Serikat, ini masuk skuad tim pabrikan Yamaha. Spies sendiri optimistis, dia bakal jadi "alien" kelima dalam perburuan gelar juara dunia.

Ya, sebagai pebalap debutan MotoGP, Spies telah menunjukkan performa yang fantastis. Dalam penampilan terakhir di Indianapolis akhir pekan lalu, pebalap berusia 26 tahun ini mencatat prestasi terbaik sepanjang kariernya ketika naik podium nomor dua. Hasil ini diraih hanya berselang 24 jam setelah dia untuk pertama kalinya mencatat pole position.

Prestasi tersebut membuat kepercayaan diri Spies semakin tinggi, yang membuatnya yakin bisa menjadi pesaing berat kuartet maut, Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, Casey Stoner dan Dani Pedrosa, pada musim depan.

Harus diakui, selama ini empat pebalap tersebut paling dominan sejak MotoGP menggunakan mesin 800cc. Bahkan sejak tahun 2007, top four fantastis itu selalu menjadi pemenang dan gelar juara dunia jatuh di tangan Rossi serta Stoner.

Namun, "kemapanan" empat pebalap tangguh itu mulai terusik oleh performa ciamik Spies. Dengan perpindahannya dari tim satelit Monster Yamaha Tech 3 untuk bergabung dengan Lorenzo di tim pabrikan Yamaha pada musim depan, banyak kalangan yang menilai Spies bakal menggerogoti dominasi empat pebalap top tersebut.

Menanggapi hal itu, Spies mengatakan: "Saya pikir sekarang saya bisa melihat bahwa itu bisa dicapai (masuk jajaran pebalap top). Saya belum berada di sana, tetapi itu bukan tidak mungkin. Ketika motor bekerja dengan baik maka tidak ada masalah.

"Lihatlah Valentino ketika dia memenangkan balapan di Brno tahun lalu. Dia membuat Lorenzo jatuh karena dia mengendarainya dengan sangat bagus dan ketika anda memiliki motor yang bagus, maka anda juga akan penuh percaya diri sehingga bisa sangat cepat.

"Ketika anda tidak memiliki kepercayaan diri, maka anda tidak bisa tampil bagus. Karena itu, anda harus punya bakat, memiliki motor yang bekerja dengan baik dan punya para mekanik hebat untuk mengeset motor."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com