JAKARTA, KOMPAS.com - Mental para pemain tim Satria Muda BritAma saat ini sedang berada di puncak tertinggi. Mereka tidak gentar menghadapi tim tangguh Singapore Slingers dalam semifinal ASEAN Basketball League, Minggu (31/1/10), di Singapore Indoor Stadium, Singapura.
"Ini sudah final four atau semifinal, pasti persiapan mental sudah matang. Apalagi, banyak sekali pendukung Indonesia di Singapura. Jadi, secara mental dan motivasi kami siap berperang. Main tandang tidak ada pengaruhnya bagi kami," kata Pelatih SM BritAma Fictor Roring, Sabtu, di Jakarta.
Satria Muda akan melawan Slingers hari ini di kandang Slingers. Karena perjalanan dari Indonesia ke Singapura sangat singkat dan mudah, kondisi fisik pemain relatif terjaga.
SM akan menurunkan starter Nakiea Miller, Alexander Hartman, Mario Wuysang, Christian "Dodo" Ronaldo Sitepu, dan Youbel Sondakh. Sisi pertahanan yang menjadi kelemahan tim SM akan lebih diperketat. "Selain defense yang ketat, kami akan memaksimalkan serangan cepat," ujar Ito, sapaan Fictor Roring.
Kesempatan akan selalu ada selama ada usaha dan kerja keras, begitu keyakinan para pemain SM. "Kami percaya diri karena kami pasti akan memberikan yang terbaik yang kami bisa," kata Dodo yang tingginya 2 meter itu.
Dodo yakin kesempatan untuk bersaing hingga juara masih tetap ada. "Tetapi, kami konsentrasi untuk game yang di depan mata dulu, enggak mikir jauh," katanya.
Di babak final four, SM yang di penyisihan berada di posisi ketiga (23 poin) harus melawan Slingers yang berada di posisi kedua (25 poin). Peringkat pertama Philippine Patriots (26 poin) akan bertemu peringkat keempat KL Dragons (21 poin). SM dan Slingers kembali akan bertemu tanggal 3 Februari 2010, kali ini di Indonesia. Jika kedudukan imbang 1-1, laga ketiga akan digelar di Singapura. (IVV)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.