Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berani Berolahraga Lari Mengenakan Pakaian Adat?

Kompas.com - 16/03/2017, 14:52 WIB

KOMPAS.com - Ada tantangan untuk berolahraga lari mengenakan pakaian adat, pada Minggu (26/3/2017) pagi, di Jakarta. Perlombaan lari menempuh jarak 5 kilometer (5K) untuk kategori ini merupakan bagian dari Pesona Indonesia Synergy Run 2017.

Adalah Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA ITB) yang menggandeng, salah satunya, Kementerian Pariwisata (Kemenpar), sebagai penyelenggara kegiatan ini. "Ini salah satu kampanye untuk lebih mencintai Indonesia,"  kata Gembong Primadjaya, pengurus IA ITB yang juga menjadi Ketua Panitia Forum Sinergi Bangsa Pemenang, hari ini di Jakarta.

Sementara, menurut Ketua Panitia Abdul Bari, berolahraga lari dengan mengenakan pakaian adat terbuka untuk individu maupun kelompok. "Tentu diusahakan mengenakan pakaian adat yang cocok untuk berolahraga lari," tutur Bari.

Pada lomba lari ini juga ada dua kategori prestasi yakni 5K dan 10 kilometer (10K) baik bagi peserta pria maupun wanita. Rute yang ditempuh mulai dari depan FX Sudirman di Jalan Jenderal Sudirman menuju ke utara atau kawasan Bundaran Hotel Indonesia dan kembali lagi ke selatan di FX Sudirman. Waktu kegiatan dimulai sejak pukul 04.30 WIB.

Josephus Primus Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (IA-ITB) Ridwan Djamaluddin (kiri), Direktur Program Industrialisasi IA-ITB Achmad Rizal (tengah) dan Managing Director Hidro Turbin Indonesia T Agung Pristanto (kanan). Foto diambil pada Rabu (16/11/2016). Agung Prastanto adalah teknopreneur bidang turbin hidro. Teknologi turbin hidro digunakan untuk menghasilkan listrik skala kecil menggunakan tenaga air sebagai tenaga penggeraknya.

Sebagai catatan, imbuh Bari, pelaksanaan lomba bertepatan dengan kegiatan Jakarta Car Free Day (CFD). Biasanya, pada CFD, jalur tengah Jalan Jenderal Sudirman bebas dari lalu-lalang kendaraan bermotor.

Sampai dengan hari ini, jumlah peserta yang bakal ikut serta mencapai 1.500 orang. Menurut Bari, kepesertaan meliputi para anggota IA ITB dan kelompok ikatan alumni dari berbagai universitas di Indonesia semisal dari Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, dan Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar. "Tercatat juga ada dua pelari asal Nairobi (ibu kota Kenya) yang ikut serta," tutur Bari.

Total hadiah yang diperebutkan dalam perlombaan olahraga lari ini adalah Rp 76 juta. Ada juga hadiah hiburan berupa tiket pesawat terbang pergi pulang ke Singapura dari salah satu sponsor yakni Air Asia.

Selanjutnya, kata Ketua Umum IA ITB Ridwan Djamaluddin dalam kesempatan itu, pihaknya juga mengundang tamu VVIP antara lain dari Kemenpar, Kementerian Perhubungan, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, dan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM). "Kegiatan ini akan berlangsung setiap tahun,"  demikian Ridwan Djamaluddin.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Liga Inggris
Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Sports
Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Internasional
Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Liga Indonesia
Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Liga Spanyol
LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

Liga Spanyol
Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Internasional
Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Internasional
Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan 'Singa-singa Muda'

Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan "Singa-singa Muda"

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com