SURABAYA, KOMPAS.com - Keputusan Linda Wenifanetri untuk pensiun dari dunia bulu tangkis sudah bulat. Pemain tunggal putri itu ingin fokus meneruskan usaha keluarganya.
Hal tersebut dinyatakan Linda seusai tampil memperkuat Berkat Abadi Masters dalam laga penyisihan Grup X Djarum Superliga 2017 di DBL Arena, Surabaya, Senin (20/2/2017).
Dalam pertandingan itu, Linda berhasil menundukkan pemain dari klub Gifu Tricky Masters, Nanami Akechi, dengan 21-16, 21-18.
"Saya sudah bulat untuk mundur. Saya ingin teruskan usaha keluarga saya di bidang bisnis properti furnitur," ujar Linda saat ditemui seusai laga.
"Saya ucapkan terima kasih kepada keluarga yang selalu memberikan dukungan dalam keadaan apa pun," kata pebulu tangkis kelahiran 18 Januari 1990 itu.
Linda turut bercerita bahwa keputusannya untuk pensiun dari bulu tangkis sempat disayangkan oleh Susy Susanti, eks pemain tunggal putri nasional yang kini menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI
"Ci Susi sempat ketemu dan ngobrol sama saya, terus dia tanya, 'kenapa kamu kok keluar?'. Ya saya ceritakan saja segala macamnya," kata Linda sambil tersenyum.
Linda berharap ke depannya sektor tunggal putri Indonesia bisa bangkit dan merengkuh prestasi yang membanggakan.
"Dengan adanya pergantian pengurus di PBSI, semoga bisa menambah kepercayaan diri para pemain," ucap dia.
Linda memutuskan mundur setelah secara resmi mengajukan surat pengunduran diri dari pelatnas bulu tangkis per 21 Desember 2016.
Dia terhitung sudah berkarier selama 15 tahun, dan delapan tahun di antaranya dihabiskan di pelatnas bulu tangkis, Cipayung, Jakarta.