JAKARTA, KOMPAS.com - Event lari maraton dengan menonjolkan keindahan alam Indonesia kembali digelar. Lombok Marathon 2016 akan hadir pada 4 Desember mendatang.
Event yang akan digelar untuk kali pertama ini diprakarsai oleh DuniaLARI.com. Acara ini sekaligus untuk merayakan HUT Nusa Tenggara Barat (NTB) ke-58.
"Lombok punya keunikan tersendiri, tempatnya juga indah. Saya merasa Lombok dan Bali berdekatan sekali. Kalau Bali banyak dikunjungi, saya yakin Lombok juga," kata Frank Malonda, Promotor dan Event Management.
Lomba ini akan melewati rute garis pantai Lombok dengan start di area Senggigi Square yang berada dekat dengan pantai Senggigi.
Lomba ini akan menggelar lima kategori yaitu marathon, half marathon, 10K, 5K, dan ekiden atau estafet.
"Kami sudah mendapatkan sertifikasi rute untuk kategori marathon, half marathon, dan 10K dari IAAF (International Association of Athletes Federations) dan AIMS (Association of International Martahons and Road Races)," ujar Frank lagi.
Nomor ekiden atau estafet melibatkan empat pelari dalam satu tim. Mereka akan bahu-membahu menyelesaikan jarak lari sejauh nomor maraton (42,195 km).
"Pelari pertama hingga ketiga masing-masing akan berlari sejauh 10km. Pelari keempat akan berlari sepanjang sisa jarak," kata Frank.
Masing-masing kategori memiliki tempat start berbeda, tetapi akan finis di lokasi yang sama yaitu Kantor Gubernur di Jalan Pejanggik, Bumi Gora, Mataram.
Event ini juga akan menyuguhkan sajian berbeda yaitu atraksi tradisional khas Lombok dan musik yang hadir mulai dari jarak sekitar 2 kilometer sebelum finis
Pendaftaran peserta Lombok Martahon sudah dibuka sejak 5 Juli lalu dan akan berakhir pada 31 Oktober. Pagi peserta yang sudah mendaftar, race pack collection bisa diambil pada 1-3 Desember.
Lombok Marathon juga memiliki misi khusus yaitu mengajak para peserta bersatu dalam program amal #WeRunWeUnite. Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk beragam aktivitas sosial.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.