Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marc Marquez, Gelar Juara Dunia Ke-5, dan Pesan Sang Nenek

Kompas.com - 16/10/2016, 15:24 WIB

MOTEGI, KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, meraih gelar juara dunia kelimanya sepanjang karier Grand Prix setelah memenangi balapan GP Jepang di Sirkuit Twin Ring Motegi, Minggu (16/10/2016).

"Rasanya spesial bisa menang di sini, di Sirkuit Motegi. Ini adalah kemenangan pertama saya di Sirkuit Motegi di kelas MotoGP. Saya menang di depan para bos (Honda) dan itu penting juga," kata Marquez dalam konferensi pers setelah balapan.

Marquez datang ke Jepang akhir pekan ini dengan kesadaran bahwa ada peluang baginya untuk mengunci gelar juara dunia MotoGP 2016.

Namun, peluang itu tidak besar. Jika berhasil memenangi seri ke-15 MotoGP 2016 itu, dia masih harus menunggu hasil para pesaing utamanya, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo dari tim Movistar Yamaha.

Jika bisa menang dan Rossi finis tidak lebih baik dari posisi ke-15, sementara Lorenzo finis di luar tiga besar, barulah gelar juara dunia akan ada di genggaman Marquez.

Marquez akhirnya finis di urutan pertama saat balapan. Dia berhak atas gelar juara dunia karena Rossi dan Lorenzo sama-sama tidak finis akibat terjauh.

"Saya sangat, sangat senang. Saya merasakan tekanan yang lebih besar pada musim ini. Sangat sulit untuk mengatur (perasaan) pada sepanjang musim ini. Namun, saya selalu yakin dan tenang," aku Marquez.

Marquez merupakan satu-satunya pebalap di semua kelas (Moto3, Moto2, dan MotoGP) pada musim ini yang selalu meraih poin dari 15 seri yang sudah digelar.

"Saya tidak lupa dengan nenek saya, yang selalu berkata kepada saya supaya berhati-hati, tetapi tidak ada yang tidak mungkin, tetaplah berusaha. Dia pasti sangat bahagia," kata Marquez tentang sang nenek yang sudah meninggal.

Marquez merupakan pebalap termuda yang berhasil mendapatkan lima gelar juara dunia. Dia memegang gelar juara dunia kelas 125cc pada 2010, lalu Moto2 pada 2012. Tiga gelar lainnya didapatkan di kelas MotoGP yakni pada 2013, 2014, dan 2016.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Liga Indonesia
3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com