Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanna Lolos, Fitriani Terempas

Kompas.com - 12/10/2016, 18:21 WIB

TAIPEI, Kompas.com - Tiga tunggal putri Indonesia mencatat kemenangan di babak pertama turnamen bulu tangkis Chinese Taipei Masters 2016.

Hanna Ramadini lewati babak pertama turnamen Chinese Taipei Masters 2016 dengan meyakinkan. Pemain spesialis tunggal putri ini melaju usai menaklukkan Hu Ling Fang, dalam tiga gim langsung, 13-11, 11-5, 11-4.

Di awal permainan, Hanna mengalami kesulitan menghadapi permainan serang yang diterapkan oleh Hu. Hanna tertinggal 3-6. Namun saat berhasil menyamakan kedudukan 7-7, Hanna tampak kian percaya diri. Pemain unggulan keenam ini membuat Hu harus mengejar bola pengembaliannya yang menyulitkan.

Hanna yang dalam beberapa turnamen belakangan prestasinya menurun, mengakui kalau ia dan pelatih tengah berusaha untuk meningkatkan lagi grafik penampilannya.

“Tiap atlet pasti ada masanya naik dan turun. Saya tahu sekarang prestasi saya memang tengah menurun, tetapi saya tidak tinggal diam. Saya bersama pelatih sedang usaha supaya penampilan saya bisa bagus lagi. Saya merasa masalahnya lebih ke non-teknis,” kata Hanna kepada Badmintonindonesia.org.

“Soal target, pokoknya main maksimal dulu di turnamen ini. Apalagi di sini menggunakan sistem skor 11 yang mainnya harus cepat dan harus lebih fokus, lebih konsentrasi. Kalau gampang mati-mati sendiri bisa berbahaya,”.

“Kalau secara fisik mungkin lebih enak sistem skor 11 dibanding skor 21 karena tidak terlalu capek,” tambah Hanna, pemain asal klub Mutiara Cardinal Bandung.

Di sektor tunggal putri, tiga wakil sudah lolos ke babak kedua. Selain Hanna, Ruselli Hartawan dan Dinar Dyah Ayustine juga melenggang ke babak kedua. Ruselli mengalahkan Tsang Wing Chiu Avery (Hong Kong), dengan skor 11-9, 11-6, 11-6. Sedangkan Dinar menekuk wakil Singapura, Hui Zhen Grace Chua, dengan skor 13-15, 11-6, 11-5, 11-8.

 Namun sayangnya Fitriani yang diunggulkan di posisi ketujuh, tak dapat melewati tantangan di babak pertama setelah ditundukkan Ho Yen Mei (Malaysia), dengan skor 9-11, 13-15, 11-6, 6-11.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siaran Langsung dan Live Streaming Piala Uber 2024 Pukul 08.30

Siaran Langsung dan Live Streaming Piala Uber 2024 Pukul 08.30

Badminton
Vinicius Jr Menggila Kontra Bayern, Menanti Malam Magis di Bernabeu

Vinicius Jr Menggila Kontra Bayern, Menanti Malam Magis di Bernabeu

Liga Champions
Kata Maarten Paes Usai Jadi WNI: Momen Besar, Ambisi Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Kata Maarten Paes Usai Jadi WNI: Momen Besar, Ambisi Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Timnas Indonesia
Deretan Fakta Irak, Lawan Timnas Indonesia Berikut di Piala Asia U23

Deretan Fakta Irak, Lawan Timnas Indonesia Berikut di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

Liga Indonesia
Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

Olahraga
Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Liga Champions
Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com