Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hukuman Sharapova Dikurangi, Sponsor Kembali

Kompas.com - 05/10/2016, 13:47 WIB

WASHINGTON, KOMPAS.com — Masa hukuman Maria Sharapova yang dikurangi terkait kasus penggunaan doping memberi dorongan positif terhadap keuangannya. Sejumlah sponsor menegaskan kembali komitmen mereka terhadap petenis Rusia tersebut.

Petenis 29 tahun itu dapat kembali ke lapangan pada April mendatang setelah Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) mengurangi masa hukuman dua tahunnya menjadi sembilan bulan pada Selasa (4/10/2016).

Pengakuan mengejutkan Sharapova pada Maret bahwa hasil uji dopingnya di Australia Terbuka positif untuk meldonium dan skors yang dijatuhkan kepadanya oleh Federasi Tenis Internasional membuat sejumlah sponsor menjaga jarak dari dia.

Produsen jam Swiss, Tag Heuer, memutus kontrak mantan petenis peringkat satu dunia itu, sedangkan Porsche, yang merupakan unit dari Volkswagen AG, menjadi salah satu sponsor yang menangguhkan hubungannya dengan petenis Rusia itu.

Bagaimanapun, dengan keluarnya putusan terkini pada Selasa, produsen mobil mewah Jerman itu mengonfirmasi bahwa pihaknya akan mendiskusikan kerja sama mereka dengan Sharapova.

"Kami menyambut hangat putusan CAS dan merasa gembira untuk Maria," kata Porsche, dalam pernyataan yang dipublikasi kantor berita Rusia TASS.

"Tidak ada kontrak-kontrak yang telah diputus. Kami akan mendiskusikan kerja sama untuk masa yang akan datang dalam beberapa hari dan pekan mendatang."

Nike Inc, merek pakaian olahraga terbesar di dunia, awalnya menangguhkan kerja sama mereka dengan Sharapova setelah ia memberi pengakuan pada Maret. Namun, pihaknya akan meneruskan pekerjaan dengan sang petenis setelah skors dua tahunnya diumumkan pada Juni.

"Kami senang bahwa Maria akan kembali memainkan olahraga yang ia cintai pada April dan tidak sabar untuk bermitra dengan dia dan menikmati sukses berkelanjutan di dalam dan di luar lapangan," kata Nike dalam pernyataan yang dirilis ESPN.

Merek air mineral Evian dan produsen raket Head, yang telah lama menyokongnya, juga merilis pernyataan yang memuji pengurangan hukuman itu.

Ketua dan CEO Johan Eliasch, pendukung kuat Sharapova selama ia didera skandal, mengatakan, "keadilan" telah ditegakkan.

"Kami sangat bangga untuk dapat mendukung Maria untuk alasan-alasan yang tepat sepanjang waktu yang sulit dan penuh ujian ini," ucapnya dalam pernyataan yang dirilis di akun-akun media sosial perusahaan itu.

Juara grand slam lima kali, Sharapova, petenis putri dengan bayaran tertinggi, mendapatkan 29,7 juta dollar AS pada tahun lalu, menurut majalah Forbes, sebagian besar dari para sponsor, penampilan, dan royalti dibanding kemenangan-kemenangan di atas lapangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Liga Indonesia
Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com