Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anindya Bakrie Selaraskan Pendidikan dan Prestasi Atlet

Kompas.com - 02/10/2016, 10:39 WIB


JAKARTA, Kompas.com - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) periode 2016-2020 Anindya Novyan Bakrie berjanji akan membawa organisasi olahraga akuatik itu dalam tiga fokus kerja.

 "Pertama, kami akan menyelaraskan antara performa atlet dengan kesejahteraan mereka, termasuk pendidikan atlet," ujar Anindya di hadapan peserta Munas PRSI 2016 di Jakarta, Sabtu malam.

Dua atlet utama Singapura, Joseph Schooling dan Quah Zheng Wen bisa menyelaraskan pendidika tinggi mereka dengan prestasi di renang. Schooling kini kuliah di Texas University, AS sementara Quah Zheng Wen terdaftar di Natioanl University of Singapore (NUS).

Fokus kedua, lanjut Anindya, adalah kaderisasi atlet-atlet akuatik. Serta fokus kerja ketiga PB PRSI yaitu pembentukan organisasi olahraga yang dapat dipertanggungjawabkan. "Saya harus membuat organisasi yang kuat. Tidak perlu lebar, tapi efektif. Kami juga akan mendengarkan aspirasi dari pengurus-pengurus PRSI daerah," kata Anindya.

Anindya mengatakan PB PRSI juga akan lebih bekerjasama dengan Pemerintah, Komite Olahraga Nasional Indonesia, Komite Olimpiade Indonesia demi menjawab tantangan prestasi pada SEA Games 2017, Asian Games 2018, dan Olimpiade 2020.

Dalam Munas PRSI 2016 yang berlangsung Jumat (30/9) hingga Sabtu (1/10), Anindya mendapatkan dukungan secara aklamasi dari 28 pengurus PRSI daerah yang hadir dari 34 pengurus PRSI daerah di Indonesia.

Munas PRSI 2016 juga memunculkan nama Ketua PRSI Provinsi Riau Syamsurizal sebagai calon Ketua Umum PB PRSI meskipun Syamsurizal mundur sebagai calon ketua umum.       "Kami sebelumnya memandang PB PRSI terlalu eksklusif bagi pengurus provinsi. Saya ingin memberikan pemahaman untuk bekerjasama secara baik," kata Syamsurizal.

Syamsurizal berharap PRSI dapat menyepakati aturan terkait transfer atlet antardaerah jelang Pekan Olahraga Nasional (PON). "Transfer atlet hanya sekedar untuk merebut medali itu sangat merugikan pembinaan," katanya.

Pada ajang PON XIX/2016, cabang renang masih didominasi para atlet senior Pelatnas seperti Triady Fauzi, Siman Sudartawa, Ressa Kania Dewi, Raina Saumi dan lainnya. Namun para atlet usia muda seperti Angel Gabriella Yus juga mulai memperlihatkan potensi bersaing dengan para seniornya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com