JAKARTA, Kompas.com - Mantan pebulutangkis tunggal putri Maria Kristin Yulianti mengakhiri masa lajangnya usai menerima pinangan sang kekasih, Simon Andri Setianto.
Pemberkatan pernikahan dilangsungkan di Gereja Katolik St. Matias, Jakarta, pada Sabtu (17/9) pagi.
Maria Kristin yang merupakan peraih medali perunggu tunggal putri Olimpiade Beijing 2008 ini siap meninggalkan dunia bulutangkis yang telah membesarkan namanya. Usai pensiun menjadi pemain, Maria sempat menjadi pelatih pemain-pemain muda di PB Djarum, Kudus, Jawa Tengah.
“Setelah menikah, saya mau jadi ibu rumah tangga. Saya mau belajar mengurus suami dan rumah saja,” ujar Maria kepada Badmintonindonesia.org. “Soal anak, semua terserah Tuhan, mau dikasih berapa pun kami terima. Nanti kami lihat dulu bakatnya, kalau memang ke bulutangkis ya akan diarahkan,” ujar Maria.
Maria Kristin bertemu dengan suaminya saat penyelenggaraan Audisi Beasiswa Bulutangkis PB Djarum 2015. Kala itu Andri tengah bertugas sebagai cameraman salah satu stasiun televisi swasta yang meliput audisi tersebut, sementara Maria menjadi anggota tim juri. Setelah setahun berpacaran, keduanya akhirnya memutuskan untuk menikah.
Resepsi bakal digelar pekan depan di GOR Maria Kristin Arena di Tuban, Jawa Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.