Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juara NBA 2016, Cleveland Cavaliers Ukir Rekor

Kompas.com - 20/06/2016, 10:18 WIB

OAKLAND, KOMPAS.com - Cleveland Cavaliers menjadi juara NBA 2015-2016 seusai menang 4-3 atas Golden State Warrios. Bagi mereka, inilah gelar pertama yang diraih sepanjang sejarah klub.

Sebelumnya, Cavaliers hanya tiga kali melangkah ke final NBA, yaitu pada 2007 dan 2015. Tahun ini, mereka menjadi yang terbaik seusai mengalahkan juara musim lalu, Golden State Warriors.

Keberhasilan Warrios tahun ini tergolong istimewa. LeBron James dkk berhasil menjadi tim pertama yang bisa memenangi final NBA setelah tertinggal 1-3.

Warriors memenangi gim pertama dan kedua. Cavaliers sempat memperkecil kedudukan seusai menang di gim ketiga, tetapi Warrios kembali melaju pada gim keempat.

Skors terhadap Draymond Green dan fouled out Stephen Curry pada gim kelima dan keenam membuat Warriors tak berdaya. Cavaliers bisa mengatasi ketertinggalan dan menyamakan kedudukan.

Pada pertandingan gim ketujuh di Oracle Arena, Cavaliers menang 93-89 atas tuan rumah setelah melalui laga yang sangat ketat dan saling kejar-kejaran poin.

Cavaliers menjadi tim pertama yang berhasil memenangi final NBA pada gim ke-7 di kandang lawan sejak Washington Bullets pada 1978.

LeBron James menjadi Pemain Terbaik (MVP) Final NBA 2016. Dia mencetak triple double (mencatat dua digit statistik permainan) ke-6 sepanjang kariernya di final.

Pada gim ketujuh melawan Warriors, dia mengemas 27 poin, 11 assist, dan 11 rebound. Soal triple double, dia hanya kalah dari Magic Johnson, legenda LA Lakers, yang sudah 7 kali melakukannya pada partai final NBA.

Bagi James, kemenangan ini membayar dua kegagalannya bersama Cavaliers pada 2007 dan 2011. Total, dia telah mengoleksi tiga cincin juara NBA, dua lainnya diraih bersama Miami Heat.

"Gelar ini untuk kalian semua, warga Cleveland," kata James seusai pertandingan.

Rekor apik juga dicatat Tyronn Lue. Suksesor David Blatt sebagai head coach NBA sejak 22 Januari 2016 itu merupakan pelatih termuda kedua sepanjang sejarah NBA yang berhasil mengantarkan timnya menjadi juara.

Lue mengantarkan Cavaliers menjadi juara dalam usia 39 tahun 47 hari. Pelatih kelahiran 3 Mei 1977 itu hanya kalah muda dari Bill Russell (35 tahun 82 hari) saat mengantarkan Boston Celtics menjadi juara NBA 1969 sebagai player-coach.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia Vs Irak: Kick Off Berubah, Permintaan dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Kronologi Hari Terakhir Allegri di Juventus: Pimpin Latihan Pagi, Sore Dipecat

Liga Italia
Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Ketum PSSI soal Elkan Baggott: Tak Mau Menghakimi, Yakin Nasionalisme Masih Ada

Timnas Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Como Promosi ke Serie A, Fabregas Tepati Janji Bawa Skuad Liburan

Liga Italia
Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Thailand Open 2024, Dua Wakil Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Man City Vs West Ham: Guardiola Minta Man City Bermain Seperti Lawan Tottenham

Liga Inggris
Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si 'Bodyguard' Zidane

Juventus Pecat Allegri, Angkat Paolo Montero Si "Bodyguard" Zidane

Liga Italia
Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Jadwal Siaran Langsung Persib Vs Bali United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Al Nassr Vs Al Hilal: Ronaldo Assist, Mane Picu Penalti, Laga Seri

Internasional
Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Liga Italia
Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com