Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jonatan Christie Berambisi Kalahkan Lin Dan

Kompas.com - 01/06/2016, 19:58 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Kemenangan di babak pertama BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016 (BIOSSP) membawa Jonatan Christie bertemu dengan Lin Dan, salah satu pebulutangkis terbaik sepanjang sejarah asal Tiongkok.

Jonatan meraih tiket babak kedua usai mengalahkan Hsu Jen Hao asal Taiwan, dalam dua game langsung, 21-12, 21-19. Sementara Lin Dan mesti bekerja keras untuk melaju ke babak kedua lewat permainan rubber game melawan Zulfadli Zulkiffli (Malaysia), 16-21, 21-18, 21-16.

“Saya merasa cukup puas dengan penampilan hari ini. Di gim kedua saya memang lengah dan lawan bisa mengejar, memang agak kendor. Permainan saya sebetulnya sudah benar, tetapi malah saya ubah sendiri,” Jonatan menjelaskan pertandingan pertamanya.

“Mungkin Hsu kurang cocok dengan shuttlecock yang dipakai, bukan tipenya dia. Sebagai pemain reli, dia kurang suka kalau shuttlecock yang lajunya cepat dan dismash-smash terus. Saya memang sudah merancang untuk bermain serang dan mempercepat tempo permainan,” tambah Jonatan

Hsu mengakui kalau Jonatan mengalami kemajuan jika dibanding dengan pertemuan-pertemuan sebelumnya. “Menghadapi Jonatan memang agak sulit, sebelumnya sudah dua kali bertemu dan Jonatan memang ada kemajuan dari pertemuan-pertemuan sebelumnya. Jonatan adalah pemain muda, dia bermain dengan ritme yang sangat cepat dan bagus sekali,” kata Hsu kepada Badmintonindonesia.org.

Perebutan tiket perempat final BIOSSP 2016 adalah pertemuan kedua Jonatan dengan peraih medali emas tunggal putra di Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012 tersebut. Sebelumnya Jonatan pernah satu kali bertemu dengan Lin Dan di Singapore Open Super Series 2016. Saat itu ia dikalahkan dengan skor 13-21, 7-21.

“Sejak tanding di Piala Thomas 2016, saya sudah melihat undian BIOSSP dan ada peluang bertemu Lin Dan. Target pribadi saya minimal mau menyamai pencapaian tahun lalu ke perempat final, saya ingin mengalahkan Lin Dan,” ucap pemain kelahiran Jakarta, 15 September 1997.

“Mungkin saya akan diuntungkan dari dukungan penonton di Istora. Soal shuttlecock, mungkin Lin Dan juga tidak suka dengan shuttlecock yang lajunya cepat. Dia memang pemain matang, permainannya alot, tetapi dia tidak cepat-cepat menyerang, banyak mengangkat bola dulu,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Tanzania, Kickoff 16.00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Tanzania, Kickoff 16.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Vs Tanzania: STY Buta Kekuatan Lawan, Tak Fokus ke Hasil

Timnas Indonesia Vs Tanzania: STY Buta Kekuatan Lawan, Tak Fokus ke Hasil

Timnas Indonesia
IBL 2024: Wahyu Widayat Jati 'Cacing' Latih Amartha Hangtuah Jakarta

IBL 2024: Wahyu Widayat Jati "Cacing" Latih Amartha Hangtuah Jakarta

Sports
Hasil UFC 302: Islam Makhachev Kalahkan Poirier, Juara meski Dahi Luka

Hasil UFC 302: Islam Makhachev Kalahkan Poirier, Juara meski Dahi Luka

Sports
Real Madrid Juara Liga Champions 2023-2024: Bola Mati dan 'Keajaiban' Carvajal

Real Madrid Juara Liga Champions 2023-2024: Bola Mati dan "Keajaiban" Carvajal

Liga Champions
Barito Putera Berbagi dengan Anak Yatim di Hari Lahir Pancasila

Barito Putera Berbagi dengan Anak Yatim di Hari Lahir Pancasila

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Tanzania Sore Ini

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Tanzania Sore Ini

Timnas Indonesia
Africa Day 2024, Menpora Bersiap Jelang Konferensi Asia-Afrika

Africa Day 2024, Menpora Bersiap Jelang Konferensi Asia-Afrika

Sports
Toni Kroos Raih Gelar Keenam Liga Champions: Ini Gila, Luar Biasa...

Toni Kroos Raih Gelar Keenam Liga Champions: Ini Gila, Luar Biasa...

Liga Champions
Malik Risaldi Tak Mau Sekadar Mampir di Timnas Indonesia

Malik Risaldi Tak Mau Sekadar Mampir di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jr NBA Gelar Her Time to Play, Wadah Pengembangan Pebasket Putri

Jr NBA Gelar Her Time to Play, Wadah Pengembangan Pebasket Putri

Sports
Rezaldi Hehanussa, Juara di Persija dan Persib, Terpuruk lalu Bangkit

Rezaldi Hehanussa, Juara di Persija dan Persib, Terpuruk lalu Bangkit

Liga Indonesia
Jadwal Final Singapore Open 2024, Fajar/Rian Jaga Asa Indonesia

Jadwal Final Singapore Open 2024, Fajar/Rian Jaga Asa Indonesia

Badminton
Vinicius Tak Peduli Ballon d'Or meski Bawa Madrid Juara Liga Champions

Vinicius Tak Peduli Ballon d'Or meski Bawa Madrid Juara Liga Champions

Liga Champions
Edin Terzic Ungkap Apa yang Disampaikan kepada Bellingham Usai Laga

Edin Terzic Ungkap Apa yang Disampaikan kepada Bellingham Usai Laga

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com