Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan yang Memaksa Verstappen Start di Belakang Rio

Kompas.com - 29/05/2016, 06:27 WIB

MONAKO, KOMPAS.com — Pebalap Red Bull Racing, Max Verstappen, harus memulai balapan GP Monako, Minggu (29/5/2016), dari baris paling belakang.

Verstappen gagal menyelesaikan sesi kualifikasi pertama (Q1), Sabtu (28/5/2016), karena menabrak pembatas sirkuit yang sehari-harinya merupakan jalan raya di kota Monte Carlo tersebut.

"Simpel saja. Saya sedikit terlalu cepat berbelok lalu menyenggol pembatas dan mematahkan pembatas. Saya tidak bisa mengendalikan mobil dan akhirnya menabrak pembatas," kata Verstappen.

"Kalian bisa menyebutnya sebagai sebuah kesalahan, salah perhitungan. Saya hanya berbelok terlalu cepat dan akhirnya menabrak pembatas," ujar Verstappen menambahkan.

Pebalap 18 tahun tersebut bukan satu-satunya yang mengalami insiden saat kualifikasi. Felipe Nasr (Sauber) bahkan tidak bisa menyelesaikan flying lap-nya karena kerusakan mesin. Nasr akan start dari posisi ke-22.

"Kamu tidak ingin ini terjadi, terutama saat Q1 ketika mobilmu bisa berada di empat besar. Kesalahan ini sangat mahal," kata Verstappen.

"Di mana pun, di setiap lintasan, ketika kamu kecelakaan, ada harga yang harus dibayar. Namun, di sini (konsekuensinya) bisa lebih," ujarnya lagi.

Insiden ini terjadi hanya dua pekan setelah Verstappen meraih prestasi besar dalam kariernya. Pebalap Belanda ini mencatat kemenangan pertamanya pada persaingan F1 setelah finis di urutan pertama pada GP Spanyol.

"Jika kamu menghitung dalam beberapa tahun terakhir, jarang terjadi kecelakaan di sini. Namun, sayangnya ini terjadi pada saya saat kualifikasi, hanya setelah kemenangan di Barcelona," ujarnya.

"Hal ini sangat tidak terduga, bahkan oleh saya, dan tentu saja tidak ideal. Namun, saya sudah berusaha untuk menjaga jarak dari pembatas. Saya tidak melakukan ini (menabrak pembatas) dengan sengaja," kata Verstappen.

Verstappen dan Nasr akan start di belakang dua pebalap Manor Racing. Rio Haryanto (Indonesia) akan start dari posisi ke-19, sementara Pascal Wherlein (Jerman) menempati tempat start ke-20.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Liga Spanyol
Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Liga Inggris
Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com