Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tontowi/Liliyana Hadapi Zhang/Zhao pada Final

Kompas.com - 30/04/2016, 22:52 WIB

WUHAN, KOMPAS.com — Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akan menghadapi musuh bebuyutannya, unggulan pertama asal China, Zhang Nan/Zhao Yunlei, pada babak final Badminton Asia Championships 2016.

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir sukses menembus babak final Badminton Asia Championships 2016. Mereka mengalahkan Shin Baek Cheol/Chae Yoo Jung, Korea, pada semifinal, dua game langsung, 21-16 dan 21-13.

Ini merupakan pertemuan perdana mereka di lapangan. Di awal, Tontowi/Liliyana sempat mencari pola yang tepat untuk mengatasi Shin/Chae. Masuk ke game kedua, Tontowi/Liliyana akhirnya bisa lebih menguasai permainan, hingga akhirnya menang dalam 35 menit.

"Pada gim pertama, kami tetap fokus dengan permainan kami, sambil tetap mencari ya karena ini kali pertama ketemu mereka di lapangan," kata Liliyana.

"Kami main lebih tenang dan melihat perkembangan di lapangan. Berikutnya, kami lebih tahu gimana cara menghadapi mereka, walaupun sekali dua kali ada mati sendiri," ujar Tontowi.

Tontowi/Liliyana semakin dekat dengan gelar keduanya di Badminton Asia Championships. Tahun lalu, Tontowi/Liliyana jadi juara seusai mengalahkan Lee Chun Hei Reginald/Chau Hoi Wah dari Hongkong dengan skor 21-16 dan 21-15.

Namun, pada babak final, mereka masih harus berhadapan dengan musuh bebuyutannya, unggulan pertama asal China, Zhang Nan/Zhao Yunlei.

Ini akan menjadi pertemuan kedelapan belas buat Tontowi/Liliyana dan Zhang/Zhao. Tontowi/Liliyana  masih tertinggal 5-12 dari hasil pertemuannya sejauh ini. Dalam tujuh pertemuan terakhir pun, Tontowi/Liliyana masih belum bisa unggul dari Zhang/Zhao.

"Kalau kami lihat beberapa pertemuan terakhir kami, enggak jauh jaraknya. Kayak pas di kejuaraan dunia juga kan enggak jauh jaraknya. Cuma, mungkin kami kurang tenang. Ini yang harus diantisipasi. Walaupun kami sudah unggul jauh nantinya, kami harus tetap konsisten karena mereka untuk cari poinnya lebih tenang. Walaupun mainnya sudah enak dan unggul, kami tetap harus konsisten, sampai poin 21. Sebelum poin 21 itu, belum menang," ujar Liliyana.

"Buat besok, kami lebih jaga fokus aja, harus lebih tenang, sama siapin fisik saja," tambah Tontowi.

Pertemuan terakhir keduanya terjadi dalam Korea Open 2015. Tontowi/Liliyana saat itu kalah dengan 16-21 dan 15-21.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Liga Indonesia
Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Liga Inggris
STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com