Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganda Putera Bertumbangan

Kompas.com - 28/04/2016, 21:34 WIB

WUHAN, Kompas.com - Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan tak berhasil menuntaskan pertandingannya di babak dua Badminton Asia Championship 2016 dengan kemenangan. Mereka kalah lagi dari pasangan Tiongkok, Li Junhui/Liu Yuchen. Skor 21-15, 15-21 dan 13-21 menjadi akhir perjalanan Hendra/Ahsan di Wuhan.

Pekan lalu di Singapore Open 2016, Hendra/Ahsan juga dihentikan Li/Liu. Mereka kandas di perempat final Singapore Open dengan skor 11-21 dan 11-21. “Beberapa poin kami hilang ketika mereka servis dan kami maksain buat buka permainan,” kata Hendra.

“Mereka memang bagus ya mainnya. Tapi mungkin momennya baru ada di gim kedua, mereka terus membalikkan permainan. Mereka juga unggul dari segi tenaga,” ujar Ahsan.

Bisa unggul di gim pertama, Hendra/Ahsan malah banyak tertekan di gim kedua. Serangan yang dilancarkan Li/Liu pun kerap tembus di area pertahanan Hendra/Ahsan. Masuk ke game tiga, ketertinggalan Hendra/Ahsan semakin berjarak karena kesalahan yang mereka lakukan sendiri. Hendra/Ahsan akhirnya kalah usai bermain selama 44 menit.

Hasil ini sekaligus membuat Hendra/Ahsan tertinggal 2-3 dari Tiongkok, pada sejarah pertemuannya.

Sebelumnya di ganda putra, kekalahan yang sama juga harus diterima pasangan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi. Angga/Ricky menyerah dua gim langsung dari Liu Xiaolong/Qiu Zhihan, 17-21 dan 15-21.

“Gim pertama kami banyak error di lapangan, terutama saya, banyak melakukan kesalahan sendiri. Di gim kedua kami mencoba memperbaiki, tapi lawan sudah percaya diri duluan,” kata Angga.

“Masih banyak yang perlu diperbaiki. Kami harus latihan lebih keras lagi,” ucap Ricky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com