Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PB GABSI Heran Bridge Dicoret dari Asian Games

Kompas.com - 15/02/2016, 18:00 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Pengurus Besar Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (PB GABSI) menilai KOI dan Satlak Prima inkonsisten terkait penentuan cabang olahraga (cabor) Asian Games (AG) 2018.

PB GABSI pun menyoroti keputusan kedua lembaga itu yang tiba-tiba mengeluarkan bridge dari daftar 36 cabor AG 2018 dan memasukannya kedalam cabor usulan tuan rumah yang belum ditentukan hingga saat ini.

Sebelumnya, Olympic Council of Asia (OCA), Kemenpora serta KOI telah resmi memutuskan ke-36 cabor AG 2018 dalam pertemuan di Jakarta pada 14 Juni 2015. Bridge dipilih sebagai cabor yang menjadi hak prerogatif tuan rumah.

Belakangan, jumlah cabor ditambah menjadi 37 dengan tambahan satu cabor usulan tuan rumah. Bridge yang awalnya sudah resmi ditetapkan sebagai cabor AG 2018, diputuskan harus kembali bersaing memperebutkan satu cabor sisa tersebut bersama cabor lain seperti paralayang, panjat tebing, jetski, dan sepatu roda.

“KOI dan Satlak Prima terlihat jelas tidak konsisten karena sudah sejak tahun lalu bridge dinyatakan resmi dipertandingkan di AG 2018, bahkan venue-nya sudah ditetapkan di Palembang. Keputusan mereka saat ini sama saja menganulir keputusan sebelumnya. Tentu kami kecewa dengan sikap mereka apalagi keputusannya diambil sepihak,” ujar Ketua Umum PB GABSI Ekawahyu Kasih, Senin (15/2).

Ekawahyu menyatakan KOI dan Satlak Prima tidak pernah berkomunikasi dengan pihaknya terkait perubahan itu sebelumnya. Keputusan itu, lanjut Ekawahyu, dinilai memalukan karena kabar mengenai bridge akan berlaga di AG 2018 telah tersebar luas hingga mancanegara. Beberapa organisasi bridge dunia seperti WBF (World Bridge Federation), ABF (Australian Bridge Federation), dan EBU (English Bridge Union) juga telah merilis bahwa bridge akan berlaga di AG 2018 melalui website resminya masing-masing.

“Perubahan ini muncul sejak KOI dan Satlak Prima berganti kepengurusan baru. Saya tidak tahu ada motif apa dibalik semua ini dan kenapa harus bridge. Yang pasti keputusan mereka melukai hati seluruh insan bridge Indonesia," tegasnya.

Menurutnya, sejak resmi diumumkan berlaga di AG 2018 pada tahun lalu, PB GABSI telah menyiapkan serangkaian program guna merealisasikan target 5 medali emas yang dijanjikan. Hal itu ditunjukan dengan melaksanakan Seleksi Nasional (Seleknas) Junior, Girls, Youngster dan dilanjutkan dengan Seleknas Men, Ladies, dan Mixed Team.

"Sesudah itu akan dilaksanakan Pelatnas dengan sistem promosi-degradasi setiap 4 bulan sekali sesuai dengan arahan Satlak Prima. Pelatnas akan dilatih pelatih asing kaliber dunia yaitu Krisztoff Marsten dari Polandia yang telah berhasil menciptakan juara-juara dunia," katanya.

Selain itu, PB GABSI juga telah membuat laporan kepada KONI Pusat terkait kesiapan mereka meraih 5 medali emas. Ekawahyu mengatakan berdasarkan laporan itu, KONI Pusat telah membuat kajian dan sudah disampaikan kepada Ketua Umum KOI, Kasatlak Prima, dan Menpora.

"Dengan persiapan maksimal selama dua tahun lebih kedepan kami yakin bisa mencapai target medali emas itu asal jangan direcoki dengan hal-hal seperti ini,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Jadwal Final Thailand Open 2024: Ana/Tiwi Harapan Juara Indonesia

Badminton
Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Thailand Open 2024, Rasa Syukur Febriana/Amalia Tembus Final Super 500 Pertama

Badminton
Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Jadwal Liga Inggris dan Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Arsenal Vs Everton

Liga Inggris
Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Atalanta Lolos ke Liga Champions, De Ketelaere Minta Maaf ke AC Milan

Liga Italia
Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Hasil Torino Vs Milan: Bola Udara, Sengatan 17 Detik, Rossoneri Kalah

Liga Italia
Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Veddriq Leonardo Juara di Shanghai, Buka Kans Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Hasil Bundesliga, Bayer Leverkusen Torehkan Rekor Invincible

Bundesliga
Shin Tae-yong Akan Melakoni 3 Laga Dalam Rentang Waktu 10 Hari

Shin Tae-yong Akan Melakoni 3 Laga Dalam Rentang Waktu 10 Hari

Timnas Indonesia
FC Utrecht Lepas Ivar Jenner ke Timnas Indonesia

FC Utrecht Lepas Ivar Jenner ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
PSSI Umumkan Manajer Timnas U20 dan Timnas Putri Indonesia

PSSI Umumkan Manajer Timnas U20 dan Timnas Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Bali United 3-0, Maung ke Final Championship Series Liga 1

Hasil Persib Vs Bali United 3-0, Maung ke Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
LIVE Persib Vs Bali United, Maung Bandung Unggul 3-0

LIVE Persib Vs Bali United, Maung Bandung Unggul 3-0

Liga Indonesia
Babak Pertama Persib Vs Bali United, Ciro-Febri Bawa Maung Unggul 2-0

Babak Pertama Persib Vs Bali United, Ciro-Febri Bawa Maung Unggul 2-0

Liga Indonesia
LIVE Persib Vs Bali United, Gol Febri Hariyadi Bikin Maung Bandung Unggul 2-0

LIVE Persib Vs Bali United, Gol Febri Hariyadi Bikin Maung Bandung Unggul 2-0

Liga Indonesia
LIVE Persib Vs Bali United, Ciro Cetak Gol, Persib Unggul 1-0

LIVE Persib Vs Bali United, Ciro Cetak Gol, Persib Unggul 1-0

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com