Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Legenda Tinju Indonesia, Ellyas Pical, Siap Tampil 2 Ronde

Kompas.com - 04/02/2016, 06:51 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Legenda tinju Indonesia, Ellyas Pical, akan kembali ke ring. Mantan juara dunia kelas super flyweight ini akan tampil pada partai ekshibisi dua ronde menghadapi Feras Taborat.

Elly akan tampil sebelum laga utama perebutan gelar juara dunia kelas ringan (61,2 kg) versi WBO (World Boxing Organization) antara petinju Indonesia, Daud Yordan, melawan Yoshitaka Kato (Jepang) di Balai Sarbini, Jakarta, Jumat (5/2/2016).

"Partai ini merupakan sebuah penghargaan untuk Elly sebagai orang Indonesia yang telah merebut sabuk juara dunia," kata promotor dari Mahkota Promotion, Raja Sapta Oktohari, di National Golf Club, Senayan, Senin (1/2/2016).

Elly merupakan orang Indonesia pertama yang bisa merebut titel dunia. Dia meraih sabuk juara super flyweight IBF pada 3 Mei 1985 dari petinju Korea Selatan, Ju-Do Chun.

Setelah kalah dari Juan Polo Perez pada Oktober 1989, Elly mulai menepi dari ring tinju dan hanya tiga kali tampil pada pertandingan non-gelar, lalu pensiun. Catatan kariernya adalah 20 kali menang, 11 di antaranya dengan KO, 1 kali seri, dan 5 kali kalah.

Setelah dua dekade tak lagi berlaga, pria kelahiran Saparua, 24 Maret 1960, itu siap kembali tampil dan menunjukkan pukulan hook dan upper cut kiri yang dulu menjadi andalannya sehingga sempat dijuluki "The Exocet", rudal cepat buatan Perancis.

"Awalnya, saya ingin dia bermain satu ronde saja. Namun, Elly meminta tampil untuk dua ronde dan itu sudah disesuaikan dengan kemampuannya," tutur Okto.

Penampilan Elly diharapkan bisa membangkitkan pamor olahraga tinju di Indonesia. Elly mengaku senang bisa kembali tampil ke ring tinju meskipun saat ini usianya sudah mencapai 55 tahun.

"Saya ingin memberi semangat kepada semua petinju Indonesia yang akan tampil. Mereka memiliki stamina bagus," kata Elly.

DOK. BOLA Ellyas Pical saat merobohkan Mutsuo Watanabe dan mempertahankan gelar juara OPBF, 14 Oktober 1984.

"(Laga ini) Hanya main-main. Keluarga juga mendukung untuk kembali ke ring tinju," ujar ayah dari Lorinly dan Matthew ini.

Pada pertandingan ekshibisi nanti, Elly akan menghadapi mantan petinju lainnya, Feras Taborat. Dia merupakan petinju dari generasi setelah Elly.

Promotor pertandingan dari Mahkota Promotion, Raja Sapta Oktohari, mengatakan, pertandingan legenda Indonesia itu dimaksudkan untuk meningkatkan kembali pertinjuan Indonesia.

"Popularitas tinju saat ini memang menurun. Kami berharap dengan kehadiran Ellyas Pical di ring mampu membangkitkan pamor tinju nasional," kata Raja.

Selain Ellyas melawan Feras, jelang duel kelas ringan antara Daud Yordan dan Yoshitaka Kato itu juga digelar beberapa partai tambahan lain dari petinju nasional maupun dari selebriti. (Delia Mustikasari) 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com