Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jonatan Christie Singkirkan Unggulan Pertama

Kompas.com - 24/11/2015, 21:11 WIB

MACAU, Kompas.com - Tunggal putera Jonatan Christie menyingkirkan unggulan pertama,  Srikanth K dari India sekaligus lolos ke babak kedua turnamen Macau Open Grand Prix Gold 2015 lewat kemenangan dua gim, 21-16, 23-21.

Kemenangan Jonatan memang tak disangka-sangka, karena Srikanth merupakan pemain unggulan pertama di kejuaraan berhadiah total 120 ribu Dollar AS ini. Secara rangking dan pengalaman bertanding pun, Srikanth masih lebih unggul ketimbang Jonatan.

Jonatan sebetulnya berpeluang untuk menang di game kedua tanpa adu setting. Ia unggul jauh 7-1 kala Srikanth berjuang mengurangi unforced errors yang dilakukannya hingga membuat poin Jonatan terus meroket. Namun Srikanth diam-diam mencuri angka dari Jonatan dengan mengubah permainan, sayangnya hal ini gagal diantisipasi oleh pemain muda Indonesia ini.

“Srikanth tiba-tiba bermain menyerang, sementara saya tetap bermain seperti di awal. Jadi tidak bisa menyesuaikan permainan dia. Namun hari ini Srikanth tampil kurang bagus, dia banyak melakukan kesalahan sendiri,” kata Jonatan usai laga.

“Saya merasa unggul dari segi stroke, ini cukup menyulitkan buat dia. Bola-bola sulit yang saya berikan, tidak dapat dikembalikan dengan baik, bahkan saya kaget dia beberapa kali membuang bola jauh ke luar lapangan kiri dan kanan bergantian,” bebernya.

Disebutkan Jonatan, ia memang tengah memanfaatkan momentum menurunnya kepercayaan diri Srikanth yang performanya tengah menurun. Jonatan juga merasa terpacu oleh prestasi rekan-rekannya seperti Anthony Sinisuka Ginting yang pekan lalu berhasil mencapai babak semifinal turnamen Hong Kong Open Super Series 2015, juga Ihsan Maulana Mustofa yang menjadi runner-up di Thailand Open Grand Prix Gold 2015.

“Walaupun bisa mengatasi Srikanth, saya tidak mau puas dan lengah di babak kedua. Anggap saja besok saya akan melawan Srikanth lagi yang merupakan unggulan pertama,” imbuh pemain dari klub Tangkas Jakarta ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com