Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Puteri Unhas Juara LIMA Basketball

Kompas.com - 01/11/2015, 20:05 WIB

MAKASSAR, Kompas.com - Tim puteri Universitas Negeri Hasanuddin (Unhas) tampil sebagai yang terbaik pada ajang LIMA Basketball BCA Sulawesi Conference 2015 setelah pada partai final yang digelar di GOR Sudiang, Makassar, Sulawesi Selatan (1/1) tim ini mampu menyudahi perlawanan tim putri STIEM Bongaya dengan skor akhir 59-51.

Tim puteri Unhas menurunkan Shevirra (8), Siti Hardiyanti (11), Inceng (13), Andi Firah (14), Cynthia (44) pada kuarter pertama. Lusi (10), Husnah (11), Shasia (13), Nur Iriyanti (14), dan Virza (23) dipercaya menjadi starting five STIEM Bongaya.

STIEM Bongaya tampil dengan kepercayaan diri tinggi usai tampil sempurna pada fase pool. Tim putri Unhas mengusung misi balas dendam atas kekalahan yang mereka derita pada laga perdana dari tim yang sama. STIEM Bongaya mampu mengalahkan Unhas pada laga fase pool dengan skor 44-36.

Pertandingan berjalan ketat sejak menit pertama. Saling balas mencetak poin, kuarter pertama ditutup dengan keunggulan tim putri Unhas, 13-11. Kedua tim tetap mempertahankan ritme cepat pada kuarter kedua. Hasilnya, kali ini tim putri STIEM Bongaya berhasil membuat skor imbang 25-25 di akhir kuarter ini.

Sama-sama berambisi meraih gelar juara, kedua tim tetap konsisten mencetak angka. Namun, pada kuarter ini, STIEM Bongaya lebih produktif. Melesakkan 12 poin, tim puteri Bongaya menutup kuarter ini dengan keunggulan 36-38.

Kejutan terjadi pada kuarter keempat. Tim puteri Unhas bermain all out pada kuarter pamungkas. Siti Hardiyanti Purnama (11) tampil cemerlang. Ia mampu mengemas 22 poin di sepanjang laga, yang turut membantu timnya berbalik unggul dengan skor 59-51 pada akhir pertandingan. Hasil ini mengantarkan tim puteri Unhas sebagai juara LIMA Basketball BCA Sulawesi Conference 2015.

“Jalannya pertandingan tadi, menurut saya, sangat menegangkan sekali. Kuarter tiga kami tertinggal. Namun, di kuarter terakhir, strategi yang saya terapkan kepada para pemain dapat berjalan dengan baik. Hasilnya, di pertengahan kuarter terakhir kami dapat mengejar ketertinggalan atas STIEM Bongaya dan memenangkan pertandingan ini,” ujar Coach Muhtar, pelatih tim basket putri Unhas.

Coach Muhtar juga menambahkan bahwa setelah ini ia akan menyiapkan timnya lebih matang lagi guna menghadapi pertandingan di LIMA Basketball Nationals. “Setelah ini, saya akan berikan program latihan bagi tim Unhas. Kemungkinan, program latihan akan sedikit lebih padat dari jadwal latihan sebelumnya. Hal ini sengaja saya lakukan mengingat tim-tim yang lolos ke nasional merupakan tim-tim terbaik dari setiap perwakilan regional,” tambahnya.

Sementara itu, Shasia, kapten tim basket putri STIEM Bongaya, mengatakan bahwa kekalahan timnya disebabkan oleh faktor fisik dari para pemain yang tidak dalam kondisi fit.

“Saya rasa faktor fisik dari rekan-rekan yang membuat kami harus tersingkir di laga final ini, kami berhasil unggul di kuarter pertama sampai ketiga, namun di kuarter terakhir kami seakan kehilangan ritme pertandingan dan akhirnya harus menerima kekalahan pada laga ini,” kata pemain bernomor punggung 13 tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com