Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selamat... Sean Gelael Raih Poin di Silverstone!

Kompas.com - 08/09/2015, 14:26 WIB
Sri Noviyanti

Penulis

LONDON, KOMPAS.com – Setelah berupaya keras pada seri keenam Formula Renault 3.5 World Series di Sirkuit Silverstone, Sean Gelael berhasil meraih poin. Pebalap muda Indonesia itu meraih satu poin setelah finis di posisi ke-10.

Tambahan poin tersebut membuat nilai Sean di klasemen genap menjadi lima angka. Poin perdana dia dapatkan pada seri kedua di Sirkuit Monte Carlo, Monako, pada Mei silam. Saat itu Sean mengemas empat poin sekaligus.

Kerja keras Sean dimulai sejak Sabtu (5/6/2015). Hari itu ia melakukan start dari posisi 14. Sayangnya, saat tanda balapan dimulai, mobil bernomor 18 milik Aurelien Panis yang berada tepat di depannya tiba-tiba mati atau stall.

Hal itu mengakibatkan Sean tak mampu menghindari mobil Panis. Sayap depan mobil pebalap tim Jagonya Ayam with Carlin itu rusak karena menabrak mobil milik Panis.

Tetapi, kekecewaan itu terbayar saat balapan Minggu, (6/9/2015). Meski memulai balapan di urutan ke-15, Sean berhasil melaju ke posisi 12. Sean lalu memenangi duel dengan pebalap tim Strakka Racing Gustav Malja dan Roy Nissany (Tech 1 Racing) untuk merebut peringkat ke-10.

Dok www.sean-gelael.com/ Nampaknya, strategi Tim Jagonya Ayam with Carlin kali ini berjalan rapi. Keputusan masuk pit lebih cepat, yaitu saat putaran keenam terbukti tepat karena lintasan belum terhalang oleh banyak mobil.

Nampaknya, strategi Tim Jagonya Ayam with Carlin kali ini berjalan rapi. Keputusan masuk pit lebih cepat, yaitu saat putaran keenam, terbukti tepat karena lintasan belum terhalang oleh banyak mobil. Hal itu membuat Sean mampu bertengger posisi di 10 besar saat kembali masuk lintasan.

Namun demikian, kemudahan tak seluruhnya berpihak pada Sean. Saat menempel ketat pebalap tim Tech 1 Racin,g Aurelien Panis, yang berada di depannya, mobil pengaman atau safety car masuk lintasan akibat kecelakaan yang dialami pebalap Jagonya Ayam, Tom Dillmann.

Sean sempat turun ke posisi 12 setelah disalip Tio Ellinas dan Alfonso Celis Junior. Namun, ia sukses mengembalikan posisinya ke posisi 10 saat tikungan terakhir menjelang finis. Hasil tersebut menambah rasa percaya diri Sean untuk kembali meraih poin pada seri berikutnya di Sirkuit Nurburgring, Jerman, pekan depan.

"Performa mobil saat ini membuat saya yakin akan meraih hasil positif di Nurburgring,” kata Sean.

Makan korban

Sean akan menyapa Sirkuit Nurburgring pada 12-13 September 2015 mendatang. Sirkuit yang biasa disebut  dengan "The Green Hell" ini dikenal sebagai sirkuit yang  banyak "memakan korban" alias sering menyebabkan kecelakaan. Selain itu, sirkuit tersebut dikenal sebagai sirkuit yang penuh tantangan dan butuh trik jitu karena banyak terdapat tikungan tajam, turunan dan tanjakan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai sepak terjang Sean Gelael di ajang World Series by Renault, GP2 dan Formula 3 serta update lainnya dari Sean, silahkan follow akun Twitter resmi Sean Gelael di @IDSeanGP dan fan page Facebook resmi Sean Gelael di https://www.facebook.com/IDSeanGP serta www.sean-gelael.com.


Baca juga: Silverstone Bukan Tantangan Baru bagi Sean Gelael

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com