Tiga medali emas tambahan itu diperoleh dari cabang equestrian dan kano. Di cabang equestrian atau tunggang serasi, atlet cantik Larasati Irvan Gading merebut medali emas di nomor dressage individual. Dengan kuda tunggangan Wallenstein 145, Larasati mengumpulkan poin 74.300.
Medali perak direbut atlet tunggang serasi Singapura Caroline Chew Pei-jia yang memperoleh poin 72.775. Sementara perunggu jatuh ke atlet Indonesia, Alfaro Menayang dengan kudanya Desperado 172 dan mengumpulkan poin 70.575.
Medali perak nomor ini jatuh ke atlet Myanmar, Maung Maung, dengan perolehan 43,352 detik dan perunggu dikuasai atlet Filipina, Hermie Maracanas, dengan 43,577 detik.
Emas kedua dari cabang kano hari ini dipersembahkan di nomor K2-200m. Pasangan Gandi dan Mugi Harjito merebut emas dengan catatan waktu 35.099 detik. Perak direbut Singapura dengan 35,429 detik dan perunggu jatuh ke duet Thailand dengan 36,491 detik.
Tambahan tiga emas ini membuat Indonesia sementara berada di peringkat empat dengan 16 emas, 14 perak, dan 32 perunggu. Indonesia menggeser Malaysia ke peringkat lima dengan perolehan 15 emas, 20 perak, dan 26 perunggu.
Berikut perolehan medali sementara:
1. Singapura 43 34 48 125
2. Thailand 29 34 27 90
3. Vietnam 27 13 32 72
4. Indonesia 16 14 32 62
5. Malaysia 15 20 26 61
6. Myanmar 10 16 16 42
7. Filipina 8 12 25 45
8. Kamboja 1 3 2 6
9. Laos 0 3 11 14
10. Brunei Darussalam 0 0 5 5
11. TimorLeste 0 0 1 1