Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bruce Alias Caitlyn Jenner Peroleh Penghargaan Keberanian

Kompas.com - 02/06/2015, 16:59 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis


LOS ANGELES, Kompas.com -
Mantan atlet peraih medali emas Olimpiade, Bruce Jenner akan memperoleh penghargaan Arthur Ashe atas keputusannya melakukan operasi trans gender.

Bruce, peraih medali emas nomor dasalomba di Olimpiade Montreal 1976, memutuskan melakukan operasi transgender. Ia menegaskan status barunya ini melalui wawnacara dengan Diane Sawyer pada April lalu. Hal ini diperkuat dengan tampilnya Bruce atau cailtlyn sebagai wanita di sampul majalah Vanity Fair yang akna terbit 9 Juni mendatang.

Sebagai seorang atlet putera, Bruce Jenner pernah mendapat julukan pria terkuat di dunia, bahkan juga dua kali menikah. Jenner mengawali proses perubahan kelamin dengan melakukan  pergantian hormon pada dekade 1980-an. Ia menyebut hasrat menjadi wanita memang keinginannya sejak kecil.

Namun proses ini dihentikan saat ia bertemu dan menikah dengan Kris Kardashian. Suami isteri ini kemudian terkenal setelah tampil dalam bebrapa acara televisi dengan puncaknya membuat sebuat reality show bertajuk,""Keeping Up With the Kardashians," pada 2007.

Bruce Jenner, juara decathlon Olimpiade Montreal 1976


Jenner kembali  mewujudkan keinginannya menjadi wanita setelah bercerai dari Kris Kardashian pada awal tahun ini. Pada April, Jenner membuka identitasnya kepada publik melalui wawancara stasiun televisi ABC, "20/20." Senin (01/06/2015), Jenner menyebut telah mengganti namanya menjadi Caitlyn.

"Sebagai Bruce saya harus selalu berdusta," kata Jenner kepada Vanity Fair. "Hidupnya dipenuhi kebohongan. Ia selalu menyimpan rahasia dari pagi hingga malam hari. Sementara Caitlyn tidak akan menyimpan rahasia. Segera setelah Vanity Fair ini terbit, saya akan merasa bebas," kata Jenner.

Penghargaan Arthur Ashe diberikan kepada figur yang dianggaop tegar dan berani menghadapi tantangan dan masalah untuk mempertahankan keyakinan mereka. Penghargaan ini diberi nama berdasar Arthur Ashe, petenis legendaris Amerka yang tertular AIDS karena transfusi darah. Ashe berjuang mengatasi penyakitnya sebelum meninggal dunia.

Diberikan sejak 1993, penghargaan ini pernah diterima oleh atlet-atlet ternama seperti Muhammad Ali (persoalan rasis dan peralihan agama), George Weah (sepakbola-rasial), Billie Jean King (tenis-orientasi seksual), Cathy Freeman (atletik-rasial), Tommie Smith dan John Carlos (atletik-rasial). Namun pernaghargaan ini juga penah diberikan kepada  tokoh dunia seperti Nelson Mandela yang harus dipenjara selama beberapa tahun karena menentang politik apartheid di Afrika Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com