Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Blunder "Pit Stop" yang Merenggut Kemenangan Hamilton di Monaco

Kompas.com - 25/05/2015, 08:00 WIB
MONTE CARLO, KOMPAS.com - Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, memimpin balapan GP Monaco, Minggu (24/5/2015), dengan selisih 21 detik ketika safety car keluar menyusul insiden kecelakaan yang menimpa pebalap Toro Rosso, Max Verstappen. Ketika itu balapan tersisa 16 putaran.

Hamilton masih berpeluang menjadi juara, meski jaraknya dengan Nico Rosberg di posisi dua, akan terpangkas habis. Namun, kesempatan merengkuh gelar pertama di Monaco musnah ketika tim melakukan kesalahan dalam menyusun strategi.

Saat safety car keluar, Hamilton dipanggil tim untuk melakukan pit stop dan berganti ban super soft. Sayangnya, ketika kembali ke lintasan, dia berada di urutan ketiga, di belakang Rosberg dan Sebastian Vettel.

Ketika safety car meninggalkan lintasan pada akhir lap ke-70, Hamilton berusaha keras untuk melewati Vettel. Namun, Vettel bertahan dan menyelesaikan delapan putaran terakhir dengan tetap berada di urutan kedua.

Rosberg mencatat tiga kemenangan beruntunnya di Monaco, sedangkan Hamilton finis ketiga.

"Faktanya sederhana, hitungan matematika kami salah, perhitungan kami salah," kata Toto Wolff, Kepala Tim Mercedes. "Kami pikir, kami punya selisih yang cukup dan ternyata tidak. Perhitungan kami salah dan itulah yang terjadi."

Wolff sepenuhnya mengakui bahwa ini adalah kesalahannya dan tim. Dia berharap Hamilton akan mengerti bahwa terkadang tim juga melakukan kesalahan. Wolff juga mengakui bahwa sebenarnya tim sadar bahwa pit stop untuk Hamilton tersebut memang berisiko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Hasil Granada Vs Real Madrid 0-4, Messi dari Turki dan Brahim Diaz Jadi Bintang

Liga Spanyol
Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Hasil Forest Vs Chelsea 2-3, The Blues di Jalur Antarklub Eropa

Liga Inggris
Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Reaksi Pertama Vincent Kompany Setelah Burnley Degradasi

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Hasil Liga Inggris: Tottenham Menang, Newcastle Imbang, Burnley Degradasi

Liga Inggris
Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com