Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayweather Tidak Mau Disebut sebagai "Si Jahat"

Kompas.com - 30/04/2015, 08:14 WIB
LAS VEGAS, KOMPAS.com — Juara dunia tinju asal Amerika, Floyd Mayweather, meminta pertarungannya dengan petinju Filipina, Manny Pacquiao, tidak dipandang sebagai pertarungan antara kebaikan dan kejahatan.

Dalam konferensi pers kedua petinju di MGM Grand, Rabu (29/4/2015), Mayweather mengatakan, pertarungannya dengan Pacquiao adalah pertarungan biasa antara dua orang yang berprofesi sebagai petinju. "Saya seorang realis," kata Mayweather yang memiliki rekor bertarung 47-0.

"Pertarungan ini bukanlah pertemuan antara 'si baik dan si jahat'. Ini adalah pertarungan dua petinju yang memperebutkan pengakuan siapa yang lebih baik."

Manny Pacquiao yang memiliki rekor bertarung 57-5-2 memang dipandang sebagai manusia setengah dewa di negaranya. Ia berasal dari keluarga miskin dengan latar kehidupan yang hitam, tetapi mampu bangkit dan kini menjadi manusia yang sangat dermawan.

Pacquiao, yang juga seorang anggota kongres mewakili provinsi kelahirannya, dengan pintar memainkan isu ini. Ia menyebut pertarungannya menghadapi Mayweather adalah jalan baginya untuk berbicara tentang kebesaran Tuhan kepada petinju Amerika tersebut.

Pacquiao bahkan tidak menolak dirinya dibandingkan dengan legenda tinju Muhammad Ali yang terus "menimba" uang dari dunia tinju profesional untuk membiayai kegiatan sosialnya.

Sementara itu, Mayweather selama ini dekat dengan citranya yang buruk dan kelam dan penuh kekerasan. Ia pernah menjalani hukuman penjara karena melakukan tindak kekerasan terhadap teman wanitanya.

"Saya percaya kepada kemampuan saya. Saya akan mencapai kemenangan," kata Mayweather.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com