Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tontowi/Liliyana Lolos Tanpa Bertanding

Kompas.com - 23/04/2015, 14:37 WIB
WUHAN, KOMPAS.com — Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir melenggang tanpa berkeringat ke perempat final Dong Feng Citroen Badminton Asia Championships 2015, Kamis (23/4/2015). Keduanya menang walkover atas pemain Jordania, Bahaedeen Ahmad Alshannik/Domuo Amro. Di perempat final, Tontowi/Liliyana akan menantang pasangan Tiongkok, Lu Kai/Huang Yaqiong.

Langkah kemenangan juga diikuti pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto. Menghadapi Min Chun Liao/Hsiao Huan Chen, Taiwan, Praveen/Debby menang dua gim, 24-22 dan 21-18.

Meski menang dua gim langsung, di lapangan, Praveen/Debby sempat kesulitan untuk menggenapkan kemenangan mereka. Belum sepenuhnya panas, diakui Praveen menjadi kendalanya kali ini.

"Untuk lawannya sebenarnya tidak terlalu sulit. Hanya tadi di gim pertama saya masih kurang panas. Jadi, sempat ketekan duluan dan ketinggalan duluan poinnya. Untungnya bisa ngejar," kata Praveen ditemui seusai pertandingan.

"Di gim kedua juga sebenarnya mainnya sudah enak, cuma tadi beberapa kali servis langsung mati. Adaptasi bolanya saya masih kurang, jadi pas servis masih kurang nyaman," kata Praveen, atlet besutan klub Djarum Kudus tersebut.

Selanjutnya, di perempat final, Praveen/Debby akan berhadapan dengan pasangan Hongkong, Chun Hei Reginald Lee/Hoi Wah Chau. Keduanya sudah empat kali bertemu dengan kemenangan sama kuat 2-2. Terakhir, di Maybank Malaysia Open 2015 lalu, Praveen/Debby kalah tipis dengan 21-18, 21-23, dan 21-23.

"Lawan Hongkong saya yakin kali ini bisa menang karena terakhir ketemu kami kalah tipis banget. Kami juga sudah leading duluan saat itu. Pola permainan mereka sudah kami pelajari," ungkap Praveen.

"Buat besok kami akan main semangat saja. Berharapnya kali ini bisa menang karena kemarin juga seharusnya kami bisa menang duluan, cuma terakhir justru mati-mati sendiri. Besok semoga kami bisa lebih fight lagi dan kami nggak mau mengulangi kesalahan yang sama," kata Debby.

Sayang, langkah Tontowi/Liliyana dan Praveen/Debby tak dapat diikuti rekannya, Riky Widianto/Richi Puspita Dili. Menghadapi unggulan pertama asal Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei, Riky/Richi kalah 16-21 dan 15-21.

Tertinggal di gim pertama, Riky/Richi sempat membuka peluang dengan unggul 5-0 dan 11-5 di gim kedua. Namun, berikutnya Zhang/Zhao terus menyusul hingga menyamakan kedudukan 11 sama. Dari situ, Riky/Richi terus tertekan hingga akhirnya kalah 15-21.

"Di gim pertama, kami maksain buat no lob pendek-pendek, tetapi malah kalah. Terus untuk gim kedua, kami mainnya sudah benar, sudah enak di lapangan. Kami buka-buka dulu defend-nya, nggak langsung matiin. Tapi, kemudian setelah interval, lawan mengubah pola permainan. Dari situ, kami terus ditekan lawan. Mereka malah menyusul," kata Richi ditemui seusai pertandingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Liga Inggris
PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Liga Inggris
Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Liga Indonesia
Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Liga Inggris
Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Liga Inggris
Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Liga Italia
Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Liga Inggris
Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Liga Italia
Nu Skin Run 10K Diikuti 1.500 Peserta, Dukung Gaya Hidup Sehat

Nu Skin Run 10K Diikuti 1.500 Peserta, Dukung Gaya Hidup Sehat

Sports
Hasil Liverpool Vs Wolves 2-0, Akhir Manis Perpisahan Juergen Klopp...

Hasil Liverpool Vs Wolves 2-0, Akhir Manis Perpisahan Juergen Klopp...

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com