Berbicara saat pemutaran dokumenter ITV tentang dirinya, bintang berusia 40 tahun ini ia pernah terjerat alkohol saat masa-masa awal bergabung dengan klub rugbi Wigan Warriors. Ia mengatakan,"Saat itu saya berada di situasi di mana saya biasa minum dan bermabukan enam malam dalam sepekan."
Robinson pernah mencapai puncak karir saat mencetak poin saat Inggris mengalahkan Australia di final Piala Dunia 2003.
Namun ia pernah mencapai kondisi terburuk dalam hiduonya saat ditahan pada 1990-an karena tindak kriminal. Kondisi ini membuat dirinya berpikir ingin mengakhiri hidupnya. "Yang saya ingat saya berada di kamar dengan pisau di tangan. saya hanya ingin mengakhiri hidup saya," kenang Robinson.
Namun ia kemudian mengurungkan niatnya. "Sya merenungkan tentang hidup saya dan menangis seperti bayi."
Dalam kondisi ini, Robinson beruntung memiliki rekan setim, Va'aiga Tuigamala. Pemain asal Samoa ini membantunya mengembalikan kegairahan hidupnya dan bermain kembali. "Jika tak ada dia (Va'aiga), mungkin saya tidak akan pernah kembali kepada kondisi saya seperti ini."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.