Tiga Tunggal Putri Langsung Tersingkir

Lindaweni merupakan pemain terakhir yang tersingkir  setelah dikalahkan lawannya asal Spanyol, Carolina Marin  16-21, 8-21. Sempat ketat di gim pertama, Linda rupanya tak berhasil mempertahankan performanya di lapangan. Kejar mengejar angka sempat terjadi antara Linda dan lawannya.

Linda yang tertinggal 7-11 terus menyamakan kedudukan hingga 15 sama. Sayangnya saat menyentuh angka 16-18, Linda terus terkunci dan kalah 16-21. Di gim kedua, Linda kembali tertinggal hingga akhirnya kalah 8-21.

“Saya kalah cepat di lapangan, dia juga langsung serang dari awal. Sempat ketat di awal pertandingan, tapi kemudian saya yang malah kendor. Di gim kedua saya agak goyang, begitu bola out saya agak bingung untuk merubah permainan,” kata Linda.

Sebelum Linda, Bella yang berhadapan dengan Wang Yihan, Tiongkok, juga harus kalah. Bella yang sempat bekerja keras di pertandingan ini pun akhirnya harus merelakan kemenangan untuk Wang.

Tertinggal 19-21 di gim pertama, Bella kemudian membuka peluang dengan kemenangan 21-14 di gim kedua. Sayang di game penentu, Bella akhirnya harus kalah 14-21.

“Performa Bella yang seperti tadi sebenarnya sudah bagus. Hanya saja di game ketiga saat lawan merubah permainan, Bella kurang siap. Tapi secara keseluruhan, Bella sudah tampil baik , kualitas yang seperti itu harus dipertahankan, sebisa mungkin ditingkatkan kembali,” kata Bambang Supriyanto, Pelatih tunggal putri.

“Untuk Linda kecepatannya harus ditambah lagi. Gim pertama dia mungkin oke, tapi ketahanan di lapangan masih kurang. Untuk permainan reli pendek dia masih bisa ambil poin. Tapi begitu diajak reli panjang, ketahanannya masih kurang, akibatnya mati-mati sendiri,” tambah Bambang mengevaluasi penampilan anak buahnya

Satu lagi wakil tunggal putri, Maria Febe Kusumastuti juga harus angkat koper lebih awal. Berhadapan dengan pemain India, Saina Nehwal, Maria Febe kalah dua gim langsung 13-21 dan 16-21.