Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menpora: Tidak Ada Pembangunan Stadion Baru untuk Asian Games 2018

Kompas.com - 29/10/2014, 22:02 WIB
Yohanes Debrito Neonnub

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia Imam Nahrawi menegaskan, pemerintah tidak akan membangun gedung (venue) atau stadion baru untuk perhelatan Asian Games 2018. Pemerintah berencana memanfaatkan fasilitas olahraga yang sudah ada saat ini untuk event olahraga empat tahunan tersebut.

"Saya kira seperti Pak Presiden (Joko Widodo) sampaikan kemarin, jangan ada lagi pembangunan gedung baru. Itu artinya, stadion yang ada harus kita perbaiki, harus kita maksimalkan," ujar Imam Nahrawi di Wisma Menpora, Jakarta, Rabu (29/10/2014).

Menurut Nahrawi, pembangunan stadion baru akan memakan waktu yang sangat lama. Sekjen PKB ini tidak ingin stadion dibangun asal-asalan untuk mengejar target waktu sebelum Asian Games bergulir.

Nahrawi juga menanggapi pertanyaan media terkait pembangunan Stadion BMW (Bersih Manusiawi Wibawa) di kawasan Tanjung Priok oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang juga bisa digunakan sebagai venue Asian Games.

"Kami akan koordinasikan dengan Pemprov DKI Jakarta, selagi bisa dijadikan tempat dalam tiga tahun ini. Kalau tidak, kami harus manfaatkan fasilitas yang ada. Kami akan lihat sejauh mana perkembangan pembangunan tersebut," sambungnya.

Nahrawi juga meminta dukungan dari semua masyarakat Indonesia untuk ikut menyukseskan Asian Games yang akan digelar di Jakarta, Sumatera Selatan, dan Jawa Barat. Asian Games menjadi prioritas utama Kemenpora sehingga bisa mengangkat olahraga Indonesia ke dunia internasional.

Sebelumnya diberitakan, Dewan Olimpiade Asia (OCA) melarang Indonesia membangun venue baru untuk Asian Games 2018, kecuali dipastikan pembangunannya rampung sebelum 2016. Tenggat 2016 merupakan waktu dimulainya penilaian kelayakan venue oleh OCA.

Keluarnya larangan dari OCA itu dilatarbelakangi kejadian yang ada di Incheon, Korea Selatan, tuan rumah Asian Games 2014. Menurut Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo, Wali Kota Incheon pada 2007, tepatnya saat kota tersebut ditunjuk untuk jadi tuan rumah Asian Games 2014, sangat mendukung hal tersebut.

Namun, Wali Kota Incheon berikutnya tidak terlalu mendukung kegiatan tersebut sehingga banyak venue yang terbengkalai. Belajar dari pengalaman tersebut, OCA sudah mewanti-wanti Indonesia untuk tidak membangun venue atau fasilitas olahraga baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com